Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA
Personel Seventeen ternyata sama sekali tidak tergiur dengan bayaran tinggi untuk mengisi acara pergantian tahun yang akan berlangsung beberapa jam ke depan.
Karena itu mereka menolak manggung di Timika, Papua. "Sebenarnya kalau mau tawaran yang lebih tinggi itu ada, tapi di Timika," ucap Ifan, sang vokalis, saat ditemui di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan.
Meski demikian, band yang digawangi Ifan (vokal), Herman (gitar), Bani (bass), dan Windu (drum) sengaja lebih memilih menghabiskan malam tahun baru di Yogyakarta. Kebetulan pula, ada tawaran manggung di sana. Namun, Yogyakarta menjadi tempat istimewa karena mereka berasa dari sana.
"Kita ke Jogja. Memang ada beberapa tawaran, tetapi kita pilih Jogja sekalian pulang kampung juga kan," terangnya. Sementara tawaran di Timika mereka tolak secara halus, karena lokasinya terlalu jauh dari Jakarta. Seventeen rada ragu bercapek-capek dalam perjalanan menuju lokasi.
Pada acara pergantian tahun itu, mereka akan tampil berempat. Sebab, Yudhi, sang gitaris memutuskan hengkang beberapa waktu lalu. Karena itu, mereka berusaha ekstra keras untuk melakukan adaptasi supaya penampilannya tidak mengalami ketimpangan. Tetapi, otomatis akan ada perbedaan dari segi musikalitas.
"Pasti ada perbedaan saat main nanti. Aku berpikir sekarang, Seventeen ini satu gitar. Tidak ada pembagian gitar lagi. Tapi enggak ribet juga kok," tandasnya.
Baca Artikel Menarik Lainnya