Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calvin Jeremy berhenti kuliah untuk mencurahkan tenaga dan perhatian untuk karirnya di dunia tarik suara. Ia bisa fokus dalam berkarya karena tidak perlu repot-repot membagi waktu. Meski begitu, bukan berarti ia tak punya beban.
"Ada bebannya juga sih kalau sudah enggak kuliah lagi," ucapnya, saat ditemui di FX Sudirman, Senayan, Jakarta.
Pria kelahiran Jakarta, 6 Mei 1991 itu, punya konsekuensi terhadap karirnya. Dengan kata lain, ia harus bisa menancapkan namanya di blantik musik Indonesia, bukan sebagai penggembira. Tapi, lebih dari itu. bisa dapat tempat istimewa di hati pencinta musik.
Dengan begitu, Calvin bisa mengeruk keuntungan finansial. Harapannya, tidak lain supaya pengorbananya memutuskan untuk berhenti kuliah tidak percuma.
"Mesti rajin lagi cari uangnya. Jadi, karir harus dikembangkan," ucap penyanyi pop-jazz, yang mengawali karirnya dengan rilisan album "Selamanya" pada 2010.
Calvin sudah merilis dua album. Pertama, pada 2010 dengan album berjudul "Selamanya. Kemudian pada 2012, ia kembali merilis album dengan titel namanya sendiri.