Baca tanpa iklan
Laporan Ririn Elida Magabe Sitompul
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Julia Perez atau yang akrab dipanggil Jupe menceritakan pengalamannya bermain di film Perawan Seberang.
Saat ditemui di press screening film Perawan Seberang yang dilaksanakan di Planet Hollywood, Jakarta Selatan, pada Selasa (20/8/2013), Julia Perez mengungkapkan rasa bangganya. Di film yang diangkat dari adat istiadat dan budaya suku Dayak Kalimantan ini, Jupe menjadi pemeran utama.
"Film ini sangat menarik. Benar-benar beda dari film-film horor lainnya yang pernah ada. Terutama, ceritanya asli dan real berasal dari budaya suku Dayak. Jupe senang banget bisa belajar bahasa dan budaya Kalimantan," kata Julia Perez.
Saat pertama kali ditawarkan kesempatan berakting di film Perawan Seberang, Julia Perez mengatakan kepada produsernya bahwa dia tidak ingin lagi bermain di film horor yang berbau seks.
"Jupe bilang ke produser kalau Jupe mau main film horor tapi bukan yang berbau seks lagi. Ketika ditawarkan main di Perawan Seberang, Jupe langsung senang karena mengangkat budaya Kalimantan. Ini sangat bagus. Selain menghibur, film ini juga mengedukasi," kata Julia Perez.
Namun, dibalik kebanggaan dan kesenangannya tersebut, Julia Perez menyimpan sedikit kekecewaan.
"Tadi pada lihatkan ada adegan Jupe Adegan mandi. Aduh, maaf ya, itu tidak bermaksud. Saya sudah bilang ke pihak produksi biar adegan itu dipotong ternyata tetap ada. Saya agak kecewa karena persetujuannya adegan itu dipotong," kata Julia Perez.
Julia Perez merasa film Perawan Seberang ini adalah film yang tidak biasa. Budaya suku Dayak sangat kental sehingga harus hati-hati dalam mengelolanya.
"Kita harus hati-hati karena film ini mengandung nilai budaya. Saya sudah minta sama pihak Pak Indra agar scene mandi diganti dengan adegan Jupe lagi nyanyi biar lebih dramatis. Tapi saya tetap senang dan mudah-mudahan film ini sukses," kata Julia Perez.