TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selama terbaring lemah di rumah sakit Pondok Indah Jakarta Selatan, Dul dilarang membaca dan menonton pemberitaan tentang dirinya. Menurut Dhani, Dul masih belum memiliki mental yang kuat untuk menghadapi kasus yang dialaminya.
Belum lagi, pasca kecelakaan, Minggu (8/9) lalu, kesehatan Dul justru semakin memburuk. Anak ketiga dari pasangan Dhani dan Maia ini tak tahu jumlah korban yang meninggal dan luka-luka.
Ia takut Dul tambah depresi kalau menonton infotainment atau berita di koran dan online tentang banyak korban meninggal. Bagi Dhani, Dul sudah cukup berat memikirkan dirinya sendiri yang babak belur.
"Dul belum tahu. Saya mungkin akan menjauhkan dari berita-berita sampai mentalnya udah kuat. Sampai saat ini Dul belum tahu kecelakaan ini menewaskan enam orang dan membuat celaka 7 orang lainnya. Yang dia tahu cuma kecelakaan. Badan dia hancur, nggak lebih, " cerita Dhani, saat ditemui tabloidnova.com di RSPI, Jakarta Selatan.
Lantas, bagaimana rencana membawa Dul ke Singapura? Akankah hal itu dilakukan oleh Dhani dan keluarga?
"Kemungkinan jadi. Setelah pen dipasang dan kondisinya stabil memang positif sekali akan ke Singapura," ucapnya.
Icha/Tabloidnova.com