Laporan Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM-JAKARTA - Barry Manoch, personel Saint Loco itu, mengalami perubahan psikis setelah dirinya menjadi korban penyiraman air keras yang mengakibatkan luka bakar pada wajah dan leher, serta membuat selaput bening pada matanya bermasalah.
"Dia lebih kalem," ucap Widia, sang istri, Rabu, (28/10/2013), dalam jumpa pers di RS Graha Kedoya, Jakarta Barat. Biasanya, lanjut dia, Barry pecicilan ke mana-mana.
Namun, Barry tetaplah Barry. Meski terbaring di ranjang rumah sakit, ia berusaha menyambut teman dan kerabat yang menjenguknya. Untuk itu, ia berusaha duduk. Meskipun ia agak kesulitan melakukannya.
Menurut Widia, Barry bukan tipikal orang yang manja. Bahkan enggan merepotkannya. Itulah hebatnya sosok Barry yang tak mau manja meski dalam kondisi sakit.
"So far, Barry memang mandiri. Dia sudah bisa mengambil minum sendiri. Ganti baju juga dibantu suster," ucapnya.
Kadangkala, Barry masih suka bercanda. Padahal, matanya masih terasa sakit. Widia tak habis pikir peristiwa itu, terjadi pada suaminya.
"Enggak pernah kepikiran mendapatkan musibah ini. Makanya, pas kejadian enggak tahu mau telepon siapa," tuturnya, sedih.