Baca tanpa iklan
Laporan Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tata Janeta rupanya segan dengan Ahmad Dhani. Ia terang-terangan mengaku takut dan tak bisa menolak keinginan bos-nya, ketika masih bergabung dalam Republik Cinta Management (RCM).
Makanya, Tata langsung mengiyakan ketika bapak empat anak itu, memintanya menjadi juri dalam ajang kompetisi pencarian bakat digital, yang terealisasi berkat kerjasama antara RCM dan Uzone.
"Alasannya, ya karena saya takut sama Dhani kalau nolak," ucapnya ngakak, Senin, (16/12/2013), di Sarinah, Jakarta Pusat. Namun, ia segera meralat. Menurutnya yang diucapkannya candaan belaka.
Ia benar-benar tertarik menjadi juri dalam ajang kompetisi digital tersebut. Karena ia melihat banyak orang yang punya bakat di dunia entertainment, namun tak punya wadah untuk menunjukkan kemampuannya.
"Mudah-mudahan dengan wadah ini ke depannya akan lahir penyanyi dan musisi yang mumpuni dan profesional. Mudah-mudahan ini jadi wadah bakat-bakat yang terpendam," demikian harapannya.
Tata tidak sendirian didaulat menjadi juri di ajang pencarian Idol dengan nama Digital Icon tersebut. Ada pula Lilo (Kla Project), yang mendampinginya.