Laporan Wartawan Wartakota, Heribertus Irwan Wahyu Kintoko
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gabriel Harvianto (32) mengaku tak pernah akur setiap kali bertemu ibunya. Gabriel selalu saja bertengkar. Namun, ketika sedang berjauhan, pemain drama musikal dan penyanyi itu selalu kangen dan ingin menjumpai ibunya.
"Natal besok saya harus berjauhan dengan mama saya," ujar Gabriel saat ditemui usai menyanyikan lagu 'Terima Kasih Ibu' di Media Center Pramono Edhie Wibowo, Jalan Diponegoro No 43, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (20/12/2013).
Lagu tersebut sengaja dipersembahkan Pramono menyambut Hari Ibu yang liriknya diciptakan Rini Mulyawati dan diaransemen Ari Darmawan Soemantri. Pramono yang memilih Gabriel untuk menyanyikan lagu 'Terima Kasih Ibu'.
Gabriel menceritakan, Natal esok, dirinya tidak merayakannya bersama sang bunda. Sebelum Natal, sang ibu memutuskan mudik ke kampung halamannya di Malang, Jawa Timur. Sedangkan Gabriel tetap di Jakarta.
Saat berjauhan itu, bekas murid mendiang Elfa Secoria yang sekarang jadi pengajar vokal di Elfa Secoria Music School ini pasti kangen kehadiran dan kedekatan dengan ibunya. Kala berjauhan esok, Gabriel justru menyiapkan kejutan.
"Diam-diam saya akan datangi ibu saya di Malang meski hanya sehari," kata pemain drama musikal 'Badai Kasih', 'Sangkuriang' dan 'Gita Cita dari SMA' ini. Nah, ketika bertemu esok, Gabriel akan menyanyikan lagu 'Terima Kasih Ibu'.
"Saya sepertinya harus bernyanyi, karena mama nggak pernah mau dikasih CD lagu-lagu saya. Dia maunya langsung dengar suara saya bernyanyi," ucap Gabriel yang belakangan ini jadi pengajar vokal sejumlah acara televisi.
Setiap kali melantunkan lagu 'Terima Kasih Ibu', termasuk kala rekaman, Gabriel selalu terbawa emosi. "Dalam lagu itu, selalu ada bayangannya mama. Pas rekaman, saya tersedak karena terlalu emosional bernyanyi," ujar Gabriel.