Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Wartakotalive.com Junianto Hamonangan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebelum dikeroyok oleh sejumlah orang saat berada di Tee Box Cafe, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu, Mario Lawalata ternyata sempat diinterogasi oleh para pelaku. Tidak hanya itu, tempat kejadian pengeroyokan juga ternyata sudah dipesan oleh para terlapor berinisal ACS dan ZL.
Pada saat berada di dalam ruangan tersebut, tidak hanya ada para terlapor melainkan juga sudah ada tiga orang lainnya yang menginterogasi Mario Lawalata sebelum akhirnya terjadi pengeroyokan.
"Dalam laporannya, ada lima orang yang interogasi ML (Mario Lawalata). Semua laki-laki," kata Kompol Aswin, Kabid Humas Polres Jakarta Selatan, saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, pada Sabtu (28/12/2013).
Meski terdapat lima orang dalam ruangan tersebut, Mario hanya melaporkan ACS dan ZL sebagai pelaku pengeroyokan. "Kasus pengeroyokan dilaporkan tanggal 16 Desember 2013 di Tee Box Cafe. Pelapornya MSM alias ML dan terlapornya berinisial ACS dan ZL," ujar Aswin.
Pihak kepolisian belum bisa memastikan motif dibalik pengeroyokan yang menimpa Mario Lawalata. Hal itu disebabkan semuanya masih menunggu proses pemeriksaan.
"Motif belum tahu. Kalau sudah jelas saksi, tersangka dan saksi tambahan diperiksa, kita akan tahu motifnya," tutur Aswin.
Seperti diberitakan sebelumnya, Mario Lawalata melaporkan Zack Lee ke Polres Jakarta Selatan pada tanggal 16 Desember 2013. Hal itu terkait pengeroyokan yang dialaminya saat berada di Tee Box Cafe, Jakarta Selatan, di hari yang sama.