Laporan Wartawan Wartakota, Heribertus Irwan Wahyu Kintoko
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Meski sudah lama tinggal di Jakarta, pedangdut Kristina Iswandari (37) ikut merasakan letusan Gunung Kelud yang berada di Kediri, Jawa Timur, sepanjang Jumat (14/2/2014) dini hari hingga siang. Kristina prihatin saat bencana terjadi.
"Masih banyak saudaraku di Pemalang. Mereka ikut kena imbas abu letusan Kelud," kata Kristina disela-sela jumpa pers 'Pray for Sulut' di Restoran Rarampa, Jalan Mahakam Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat sore.
Siapa saja yang ada di Pemalang, Kristina tidak menyebutkannya secara detail. Akibat letusan Gunung Kelud yang mengeluarkan banyak abu vulkanik hingga hampir 'terbang' ke seluruh Pulau Jawa itu, kerabat Kristina ikut mengungsi.
"Keluargaku sudah pada mengungsi semua. Tak ada yang luka. Aman-aman saja," sebut Kristina yang sampai sekarang masih betah menjomblo ini.
"Mereka baik-baik saja meski abu vulkaniknya sampai ke Pemalang," ujar Kristina.
Pedangdut yang belakangan terlihat kurus dan cantik tersebut hanya berharap, pemerintah bisa segera turun tangan dan membantu keperluan pengungsi. "Semoga bisa segera diatasi, dan semuanya aman-aman saja," tuturnya.
Merasa ikut menjadi 'korban' bencana, Kristina tidak berpikir panjang ketika ditawari ikut dalam konser amal 'Pray for Sulut', awal Maret 2014. Meski bukan orang Manado, Kristina tetap iklas membantu sesamanya.
"Kalau 'charity', aku tidak pernah minta bayaran. Sejak dulu, kalau acara sosial, aku nggak pasang bujet," kata Kristina tersenyum. (kin)