Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Roger Danuarta sudah dewasa. Usianya 31 tahun. Meski demikian, di mata Eeng Wiratmaja, ibunya itu, Roger tetaplah anak-anak. Makanya, ia menanyakan banyak hal ketika membesuk Roger di sel Polsek Pondok Bambu.
"Aku menanyakan tadi jam berapa bangun, bagaimana tidurnya, di dalam seperti apa, pagi apa yang dimakan, di dalam itu bagaimana," ucapnya, Selasa, (18/2/2014), ditemui di Polsek Pulogadung, Jakarta Timur.
Eeng kemudian berharap Roger bisa merawat tubuhnya sendiri selama mendekam di tahanan. Sebab, sebagai orangtua ia tak bisa memberi perhatian secara maksimal. Maklum, jadwal besuk dibatasi. Roger juga tak bisa keluar masuk sel seenak perutnya.
"Aku harap dia bisa rawat tubuh di dalam selayaknya di luar. Dia harus bersih-bersih, mandi, sikat gigi, keramas," lanjutnya.
Meski tidak bisa maksimal memberikan perhatian maksimal, ia tetap berusaha berada sedekat mungkin dengan Roger. Salah satu cara dengan menjenguknya. Walaupun pertemuan itu, harus dibatasi teralis besi.
"Aku berusaha sedekat mungkin dengan Roger. Kalau aku kangen Roger, aku akan bilang," tandasnya