Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Musisi Ahmad Dhani ternyata punya penyesalan dalam hidupnya.
Penyesalan tersebut selalu menghantuinya sampai sekarang.
Dan, ia sama sekali tak bisa melupakannya.
Tetapi, jangan pernah mengira apabila penyesalan yang menghantuinya itu, adalah kegagalannya dalam membina rumahtangga bersama bekas istrinya, Maia Estianty.
Bukan pula kegagalannya mencegah putra bungsunya, Abdul Qodir Jaelani alias Dul, untuk tidak mengemudikan mobil dalam kecepatan tinggi, sehingga berujung pada kecelakaan maut di Tol Jagorawi, September 2013.
Penyesalannya itu lebih kepada karier bermusiknya.
Sebab, dulu ia pernah bermimpi menjadi musisi Indonesia. Dan, sekarang ia mewujudkannya.
"Satu hal yang saya sesali dalam hidup saya. Dulu saya ingin menjadi musisi Indonesia," ucapnya, Jumat, (21/2/2014), usai mengomentari penampilan Martinha Tereza, salah satu peserta babak spektakuler Indonesian Idol.
Makanya, di hadapan peserta Indonesian Idol itu, ia menyarankan untuk tidak bermimpi biasa-biasa saja.
Sebab, karena mimpinya itu, ia seolah tidak bisa berangkat lebih jauh lagi dari yang telah dicapainya selama ini.
"Jangan pernah bermimpi jadi musisi Indonesia. Bermimpilah jadi musisi Internasional. Kalau bisa jadi penyanyi Internasional yang baik, ngapain jadi penyanyi Indonesia? " tandasnya.
Saat Anak Lebih Populer
Seorang peramal memprediksi kehidupan Ahmad Dhani di tahun 2015. Karier dan peruntungan Dhani di panggung hiburan diramal akan anjlok.
Dhani hanya merespons ramalan itu dengan tertawa. (Baca juga : Ahmad Dhani Senang Kalah Tenar dengan Anak-anaknya)
"Saya enggak percaya ramalan jelek . Saya hanya percaya sama ramalan yang baik," tutur Dhani seperti dikutip Tribunnews.com dari Tabloidnova.com akhir 2014 lalu.
Ramalan soal anjloknya pamor Dhani tahun 2015, rupanya lantaran karier anak-anak Dhani, Al, El, dan Dul, kian meroket. (Baca juga: Ahmad Dhani Bangga Honor Al Rp 50 Juta Per Jam)
Bukannya khawatir akan ketenarannya yang mulai luntur, Dhani malah bangga kepopulerannya bisa dikalahkan anak-anaknya. Sebab, itu berarti ia bisa sukses mengawal putranya di panggung hiburan.
"Kalau dikalahkan Al, saya malah bangga, karena berarti saya sukses. Enggak apa-apalah dikalahkan anak," tukas Dhani.
Putra-putra Dhani memang kian dikenal. Namun, Dhani mengaku belum puas. Ia ingin anak-anaknya dikenal tak hanya melalui iklan, melainkan sebuah karya, seperti ia dulu.
"Secara kesuksesan nama, brand, puas. Untuk kesuksesan karya, belum. Ternyata single hits Al, enggak sesukses karier dia di iklan. Tahun 2015 nanti akan buat album DJ sendiri, dibantu sentuhan saya sedikit. Saya akan bantu anak secara all out," tuntas Dhani.