Baca tanpa iklan
Laporan Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Grass Rock ternyata masih bernapas. Ini terbukti dari pertunjukan mereke pada Minggu malam, (9/3/2014), dalam acara "Charity Concert for Kelud", di Foundry, SCBD, Sudirman, Jakarta, bisa jadi penanda bagi band cadas itu untuk kembali ke industri musik Indonesia.
Mereka tampil membawakan tiga lagu hits, antara lain "Peterson" (Anak Rembulan), "Bersamamu" dan "Gadis Tersesat". Mereka berharap penampilannya membantu penggalangan dana untuk para pengungsi erupsi Gunung Kelud, Jawa Timur.
"Kami memang mau bangkit lagi, mau siapkan album baru," ucap Hans Sinjal, sang vokalis sebelum naik ke atas panggung.
Beberapa waktu belakangan, Hans (vokal), Rere Reza (drum), Edi Kemput (gitar), Ersta Satriyanegara (bass), dan Mando (keyboard), sibuk mengolah materi album di dapur rekaman. "Beberapa lagu sudah direkam. Tinggal dua lagu," lanjut Hans, yang bekerja sebagai wartawan harian sore tersebut.
Kembali ke industri musik Indonesia, bagi Grass Rock, nampaknya tidaklah mudah. Kejayaan yang menjadi romantisme mereka di dekade 1990-an, sudah jauh berada di belakang. Perlu kerja keras untuk mengembalikan ingatan banyak orang terhadap mereka.
Apalagi, band jebolan Log Zhelebour tersebut, dalam perjalanan kariernya acapkali berganti-ganti personel. Terutama pada posisi vokalis. Mereka antara lain, Hari, Karnoto, Arief, Zulkarnain, serta almarhum Dayan. Sekarang, Hans yang mengisi posisi tersebut.
Makanya, dalam album barunya nanti Grass Rock menyisipkan tiga lagu yang pernah menjadi hits untuk membawa penggemarnya nostalgia. Antara lain, "Peterson" (Anak Rembulan), "Bersamamu", dan "Gadis Tersesat". "Itu aransemennya baru," ucap Hans.
Proses kreatif pembuatan album itu, mengalami hambatan. Masing-masing personel punya kesibukan. Namun, ketika Yudhi Rumput (pemain bass) meninggal dunia, personel Grass Rock berkumpul kembali dan membicarakan album. Mereka berkomitmen untuk itu.
Dan, penampilannya malam ini anggaplah semacam pemanasan untuk aksi mereka selanjutnya, ketika merilis album baru. Perlu diketahui, Grass Rock telah merilis empat album studio: (Peterson) Anak Rembulan (1991), "Bulan Sabit" (1992), "Santet" (1994), dan "Menembus Zaman" (2000). Sekitar 14 tahun mati suri, kini napas mereka terdengar lagi.