Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Julia Perez alias Jupe belajar banyak dari pengalaman. Terutama dari perseteruannya bersama Dewi Perssik sehingga membuatnya mendekam di penjara. Oleh karenanya, ia tidak mau peristiwa yang sama terjadi kembali ke para juniornya.
Jupe tampil sebagai juru damai Baby Margaretha dan Amel Alvi, dua pemain film berjudul "Main Dukun" yang terlibat perkelahian, dalam sebuah acara jumpa pers, beberapa pekan silam.
"Kenapa aku mau mendamaikan? Ini bukan hanya untuk mereka tapi untuk semua. Karena nantinya akan merugikan diri mereka sendiri. Saya dari tahun 2010 sampai 2013 hilang karena kasus kemarin. Berapa kerugian saya? Saya enggak mau itu terjadi pada mereka," ucapnya, ditemui di kawasan Senayan, Jakarta.
Baby dan Amel terlibat perkelahian karena dilandasi perasaan cemburu. Amel merasa Baby menggoda kekasihnya, Mudji Massaid, selama syuting film "Main Dukun". Puncaknya saat acara jumpa pers. Amel sontak menyiramkan air ke wajah Baby.
Situasi memanas. Baby tidak terima dan ingin melaporkan peristiwa itu kepolisi. Namun, sebelum melayangkan laporan dengan tuduhan perbuatan tidak menyenangkan, Jupe kemudian jadi mediator untuk memfasilitasi perdamaian tersebut.
"Ini bukan settingan ya. Kalau ini terjadi sama mereka, semoga ini ada perdamaian. Kalau Amel cemburu saya paham, saya juga perempuan kan, saya pernah merasakan," lanjut bekas tunangan Gaston Castano itu.
Setelah didamaikan, Amel minta maaf. Ia menyadari kesalahannya yang terlalu emosional melihat keadaan yang belum tentu benar. Sebaliknya, Baby juga minta maaf karena mungkin kelakuannya membuat Amel kesal.
"Jadi juru damai, saya senang ya," tandas Jupe.