Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Abimana Aryasatya menanggung beban berat. Ia tahu betul banyak orang punya ekspektasi tinggi dalam film "Haji Backpacker" besutan sutradara Danial Rifki, yang dibintanginya,
"Saya deg-degan. Saya takut kalau ekspetasi terhadap sesuatu ketinggian yang terlalu tinggi, saya takutnya orang kecewa. Ekspektasi orang itu tinggi banget yah," ucapnya semalam dalam premiere film "Haji Backpacker" di kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta.
Apalagi, ia juga tahu promosi film tersebut begitu gencar. Falcon, rumah produksi yang ada di balik produksi film tersebut ruting melakukan promosi lewat media. Sehingga kenyataan itu membuat orang menaruh ekspektasi yang sangat tinggi.
Bayangkan, dalam kurun dua bulan ke belakang film itu terus melakukan promosi. Bukan sekadar tentang cerita dalam film tersebut, tapi juga soundtracknya, yang melibatkan nama-nama besar.
"Jadi, ekspektasi penonton itu gede banget. Nah, saya takutnya apa yang saya kasih kurang. Saya memang selalu takut kurang," tandas bapak beranak empat itu. Makanya ia merasa cemas jelang penanyangan perdana film tersebut pada 2 Oktober mendatang.