News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kenaikan Harga BBM

Penyiar Radio Ini Bilang Sudah Sepantasnya Harga BBM Bersubsidi Naik

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyiar radio sekaligus Presenter, Kemal Vivaveni Rahman

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyiar radio sekaligus Presenter, Kemal Vivaveni Rahman  setuju dengan kebijakan pemerintahan Jokowi-JK untuk menaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. Pasalnya, setelah Kemal membaca beberapa informasi, ternyata kenaikan itu bisa digunakan untuk anggaran lain.

"Saya setuju-setuju saja ya. Karena saya ngga pake bensin Premium juga. Selain itu, gw pernah baca uang subsidi itu bisa digunakan untuk bikin 5 MRT, dan 16 Airport. Karena airport kita sekarang udah padat banget," kata Kemal, saat ditemui, di kawasan SCBD, Sudirman, Jakarta, Selasa (18/11/2014).

Kemal juga menanggapi aksi warga yang berunjuk rasa menolak kenaikan harga BBM bersubsidi. Dirinya pun tidak bisa menilai wajar atau tidaknya aksi unjuk rasa tersebut, tergantung bagaimana masyarakat menilainya seperti apa.

"Kita ini sudah dimanjakan pada jaman pak Soeharto dengan harga BBM seribu, sedangkan di luar negeri mereka harganya udah 6 ribu pada tahun 90-an. Sekarang jamannya emang udah harus kaya gini, jadi mau ngga mau kita ikutin aja," tutur penyiar radio Gen FM ini.

Namun, Kemal mengungkapkan jika pemerintah juga harus bisa memperbaiki infrastruktur yang ada saat ini. Pasalnya, menurut buku yang pernah Kemal baca, jika negara sukses adalah kota yang alat transportasinya bagus.

"Jadi orang kayanya pada mau naik bus, bukan berati malah naik mobil Mercedes, Range Rover atau BMW. Selama orang-orang pada maunya naik Range Rovers, Mercedes, atau BMW, berarti kota anda ngga sukses bos," tandasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini