News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Doa Keluarga Iringi Keberhasilan Miss Indonesia 2006 Jadi Tentara di AS

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Miss Indonesia 2006 asal Manado Kristania Virginia Besouw (pertama dari kanan) jadi tentara di Amerika Serikat.

TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Keluarga sudah tak sabar menunggu kepulangan Kristania Virginia Besouw ke Manado.

Nona Manado 2004 dan Miss Indonesia 2006 itu resmi menjadi tentara di negeri Paman Sam sekaligus tercatat sebagai warga berkebangsaan Amerika Serikat.

Kepada Tribun Manado (Grup Tribunnews.com)dalam sebuah wawancara khusus, wanita yang akrab disapa Kristy ini mengungkapkan keinginannya pulang kampung bertemu dengan keluarganya.

"Kami keluarga dan saya pribadi bangga dengan Kristy. Karena tak sembarang orang bisa ( menjadi tentara AS). Harus melalui tes yang panjang. Waktu hendak ikut tes, ia hanya minta agar didoakan. Dan puji Tuhan, ia berhasil," ungkap sang kakak, Stevano Besouw saat ditemui Tribun Manado di rumahnya di Manado, Senin (16/3/2015).

Menurut Stevano, adiknya itu merupakan penerus profesi. "Opa saya seorang polisi, ayah saya TNI AL dan Kristy meneruskannya, namun di negara yang berbeda. Mungkin atas dasar itu kenapa ia mau menjadi angkatan bersenjata Amerika Serikat, dengan konsekuensi yah dia menjadi warga negara sana," ujar Stevano.

Kristy adalah anak kedua dari tiga bersaudara anak pasangan almarhum Yanneman Besouw dan Esther Tampi.

Kakaknya adalah Stevano dan adiknya adalah Gabriel. Dari ketiganya, memang diharapkan akan ada yang terjun di dunia militer. Tak disangka-sangka, perempuan satu-satunyalah yang mewujudkan itu.

"Pertama kan saya, setelah lulus sekolah tak juga jadi. Terus adik saya Gabriel, juga tidak. Awalnya kami sudah tak berharap lagi akan ada yang terjun. Tak disangka-sangka, adik perempuan saya yang malah terjun di dunia militer," tuturnya.

Sebagai keluarga, mereka begitu bangga dengan Kristy. Selain prestasinya terdahulu di Indonesia, juga kemampuannya yang bisa menembus anggota US Army.

Sejak melepas predikatnya sebagai Miss Indonesia 2006, tahun 2007 Kristy hijrah ke AS.

Di sana ia menyusul ibunya Esther Tampi yang sudah tinggal di sana duluan. Kristy studi dan mengambil jurusan nursing. Usai studi, ia bekerja di sebuah rumah sakit.

"Akhir tahun lalu, ia mendapat informasi tentang perekrutan anggota untuk warga negara asing. Tapi syaratnya sudah harus lama tinggal di sana, dan dokumennya lengkap. Ia ikut tes lulus, ikut pendidikan, puji Tuhan juga lulus," ujar Stevano.

Kristy, di mata Stevano adalah sosok pemberani, mandiri dan pintar. Ia juga dikenal tomboi sejak kecil. Tapi menurutnya, sejak tumbuh dewasa dan interaksi sosial semakin banyak, Kristy mulai meninggalkan sifat tomboy itu.

Stevano berharap, Kristy bisa sukses jalankan tugas, sehat selalu dan semua doa terbaik untuknya.

Harapan terbesar lainnya agar segera bertemu melepas rindu, karena telah tujuh tahun belum juga ketemu.

"Kristy katanya mau ke sini (Manado), tapi sesuaikan dengan waktunya juga. Saya pengen ketemu, sudah rindu. Sejak ia pindah tujuh tahun lalu, kami belum pernah ketemu lagi. Semoga bisa secepatnya," katanya penuh harap. (tribun manado/finneke wolajan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini