TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebuah pesta bikini bertajuk 'Splash After Class' membuat geger publik. Pasalnya, undangan yang banyak tersebar di dunia maya itu ditujukan bagi para siswa untuk merayakan selesainya Ujian Nasional (UN).
Pesta itu banyak dikecam, terutama oleh para orangtua, sebab tamu yang hadir diwajibkan untuk mengenakan bikini atau minimal pakaian mini khas musim panas (summer dress).
Kabar itu jelas mengerikan bagi para orangtua yang memiliki anak remaja, seperti halnya Ashanty, yang punya dua anak remaja, Aurel dan Azriel.
"Aku belum dengar sih. Tapi, sebagai orangtua, apalagi anakku ada yang SMP dan SMA, Ziel (Azriel) malah mau lulus SMP, tapi enggak ada farewell party yang begitu tuh," kata Ashanty sambil bergidik saat dijumpai di gedung Trans TV, jalan Kapten P. Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Jumat (24/4/2015).
Menurut Ashanty, nantinya anak-anaknya memang akan terlibat dalam sebuah pesta perpisahan. Namun, pesta perpisahan itu tak sevulgar pesta bikini yang belakangan sedang menjadi buah bibir.
Menurut istri Anang Hermansyah itu, pesta perpisahan anak-anaknya pun melibatkan orangtua masing-masing. "Paling prom night yang melibatkan orangtua juga, enggak ada yang begitu ah!" kata Ashanty.
Dari informasi yang didapat, sebuah event organizer (EO) bernama Divine Production menyelenggarakan acara rutin bertema 'bikini party', untuk menyambut kelulusan siswa pasca mereka menjalani Ujian Nasional (UN).
Dalam undangan yang tersebar di dunia maya itu, tamu yang hadir diwajibkan mengenakan bikini. Sedianya, acara itu akan dilangsungkan pada Sabtu 25 April 2015 di The Media Hotel and Towers, Pool Area 6th floor, jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat pada pukul 22.00 wib malam. (Okki / Tabloidnova.com )