TRIBUNNEWS.COM - Sejak berkeluarga, Sigi Wimala jarang muncul di layar televisi maupun film layar lebar. Ibu satu anak ini lebih berkonsentrasi mengurus anak dan suami.
Untuk menjaga kondisi tubuhnya, ia tetap menyempatkan olahraga. Salah satunya latihan boxing.
"Kenapa olahraga? Karena itu adalah cara termudah. Tinggal bagaimana atur waktu dan berusaha menyempatkan waktu. Aku pribadi juga berusaha menyempatkan waktu. Dua kali seminggu lari, dua kali seminggu main sepeda, dan dua kali seminggu datang ke pusat kebugaran. Sepanjang ada niatnya akan tetap jalan kok," kata Sigi, saat ditemui Harian Super Ball, di Senayan, Jakarta Pusat.
Memulai gaya hidup sehat, bagi Sigi tidak ada kata terlambat. Yang jadi prinsipnya, tetap punya semangat dan jangan asal ikutan tren. Melakukan olahraga yang paling disukai, menurut Sigi akan jauh lebih nikmat dibanding sekadar ikut-ikutan tren.
"Soal pilihan waktu, tentu diri sendiri yang punya aturannya. Kan enggak mungkin juga 24 jam dalam tujuh hari seminggu tidak ada waktu minimal 30 menit saja. Bisa pas hari libur akhir pekan atau dipilih jam senggang di sore hari. Bisa aja sih," ujar Sigi.
Mengubah pilihan olahraga bukan suatu hal yang aneh. Karena, saat rasa bosan pada satu jenis olahraga mulai muncul, caranya bukan menghentikan aktivitas fisik yang sudah dijalani. Sigi mengungkapkan pernah mengalami hal seperti itu. Hanya saja, tidak lantas berhenti berolahraga.
"Aku jatuhkan pilihan pada latihan boxing. Kadang ada bosannya juga olahraga lari terus. Sekali waktu ganti pilihan olahraganya. Coba yang lain supaya tetap bisa olahraga," ujar Sigi.
Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, Kamis (6/8/2015)