News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kelahiran Anak Pertama Raffi dan Nagita

Perjuangan 20 Jam Kontraksi Nagita Slavina Berakhir di Meja Operasi

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kelahiran anak Raffi Ahmad dan Gigi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nagita Slavina sudah dilarikan ke rumah sakit sejak hari Jumat (14/8/2015) pagi sekitar pukul 09.00 wib.

Ketika itu, Gigi sudah mengalami pembukaan satu. Namun, melalui beberapa video yang diunggah di akun Instagram resmi Raffi dan Gigi, @raffinagita1717, Gigi masih terlihat aktif kesana-kemari di sebuah ruangan di rumah sakit bersalin.

Gigi memang sengaja menunggu waktunya ia kontraksi hebat, agar bisa melahirkan secara normal. "Gigi enggak mau diinduksi, enggak mau dikasih obat perangsang supaya cepat (melahirkan), karena Gigi maunya (melahirkan) normal," kata Raffi seperti dikutip Tribunnews.com dari Tabloidnova.com.

Namun, keinginan Raffi untuk melihat anaknya tepat usai adzan Magrib di hari Jumat, pupus. Sebab, setelah ditunggu hingga pukul 00.00 wib dini hari, Gigi tak mengalami kemajuan pembukaan.

"Saya pikir habis Magrib anaknya lahir, eh ternyata masih pembukaan 1,5. Sampai malam jam dua belas, masih pembukaan dua," kata Raffi menghela napas.

Akhirnya, pagi harinya, Sabtu (15/8/2015) sekitar pukul 06.00 wib, Gigi mengalami kontraksi yang tak tertahankan, dan harus segera diambil tindakan. "Aku bilang, someday bisa (melahirkan secara normal). Aku kuatin dia, kamu sudah merasakan mau lahiran normal, Gigi kontraksi kencang selama 20 jam!" ceplos Raffi. "Ya sudah sayang, ikhlasin saja, yang penting bayi dan kamunya sehat dan selamat," kata Raffi.

Akhirnya, sekitar pukul 08.00 wib, Gigi masuk ke ruang operasi ditemani Raffi dan ibunda Gigi, Rieta Amalia. Lalu, tepat pukul 08.45 wib, putra pertama Raffii dan Gigi, Rafathar Malik Ahmad, lahir.

Okki Margaretha/Tabloidnova.com

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini