Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kontes kecantikan yang melibatkan ratusan wanita hampir di seluruh dunia yakni, Miss World 2015 kembali digelar di Sanyan, Provinsi Hainan, Tiongkok, Sabtu (19/12/2015).
Pada pemilihan kali ini, penyelenggara memberikan penampilan berbeda dari kontes kecantikan lainnya, yaitu para kontestan tidak diminta mengenakan pakaian bikini di atas panggung.
Hal itu disambut baik dari Ketua Yayasan Miss Indonesia, Liliana Tanoesoedibjo yang mengaku sangat mengapresiasi keputusan dari pihak Miss World.
"Di Miss World tahun ini juga nggak ada lagi kontestan pakai bikini. Jadi bikini di tahun 2015 tidak ada," ucap Liliana, saat jumpa persnya, di kawasan Ciomas V, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (21/12/2015) malam.
"Karena bikini nggak bisa dinilai apa-apa dan nggak bisa menjadi suatu tolak ukur penilaian juga. Saya sangat apresiasi sekali keputusan tersebut," sambungnya.
Suami Harry Tanoesoedibjo itu menambahkan, penilaian pada Miss World kali ini semakin ketat dan lebih menekankan pada kualitas para kontestan.
"Miss world bukanlah ajang biasa, di mana Beauty with a Purpose merupakan jantung penilaian dari Miss World. Ajang tersebut juga bukan hanya dinilai dari interview, tapi backgroud pendidikan, achievement, dan fast track yang kontestan lalui," terangnya.