News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Lamunan dan Hukum Sepuluh Ribu Jam, Rahasia Sukses Isyana Sarasvati

Penulis: Regina Kunthi Rosary
Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyanyi Isyana Sarasvati saat menyapa para pengunjung mall dalam acara Isyana Sarasvati Explore di Sarinah Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (20/1/2016). Dalam acara tersebut Isyana Sarasvati melakukan Meet an Greet serta menghibur para pengunjung dan melakukan penandatanganan CD. Tribunnews/Jeprima

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Regina Kunthi Rosary

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ada dua hal menurut Isyana Sarasvati berhasil menggapai impiannya sebagai seorang musikus dan penyanyi terkenal seperti sekarang: lamunannya semasa kecil dan hukum sepuluh ribu jam.

Ditemui di Gedung Sarinah, Jakarta Pusat, Rabu (20/01/2016), Isyana mengisahkan dua hal tersebut.

Dara manis yang pada 2016 ini akan berusia dua puluh tiga tahun tersebut mengaku gemar melamun banyak impian sejak kecil.

"Jadi, aku setiap malam, atau setiap saat aku lagi ingin melamun, aku bayangkan hal yang aku inginkan. Itu harus dibayangkan sampai senyum-senyum sendiri," kata Isyana.

Kendati yakin apa yang kerap dilamunkannya akan terwujud, Isyana tak lantas hanya diam. "Enggak bisa juga terus berkhayal di dunia ini. Kita harus melakukan sesuatu," ucap dia.

"Kalau bercita-cita jadi musisi atau pekerja seni, ya latihan, asah skill. Karena yang seperti itu butuh jam terbang," sambung pelantun lagu 'Tetap dalam Jiwa.'

Penyanyi muda berbakat itu pun meyakini hukum sepuluh ribu jam, tapi apakah hukum sepuluh ribu jam itu?

Sejak kecil, Isyana mengaku gemar dan rutin mengasah bakatnya berlatih bermain piano dan rupanya hukum ini ia tiru dari sang ayah.

"Aku dari umur tujuh atau delapan tahun selalu bermain piano tujuh sampai delapan jam sehari. Dulu aku belum mengerti hukum sepuluh ribu jam. Sekarang, pas udah besar dan dikasih tahu ayah tentang teori itu, aku baru sadar kenapa bisa ada di titik ini. Mungkin, aku udah sampai dua puluh atau tiga puluh ribu jam berlatih," terang Isyana.

Kerja kerasnya tersebut, dinilai Isyana telah berbuah manis kini.

Lebih dari itu, hukum sepuluh ribu jam, menurut Isyana, tak akan berhasil jika tak dilakukan dengan passion, seperti yang dijalaninya selama ini.

"Aku, pas kecil memang suka banget main musik. Mainnya udah kayak orang gila dan berpikir, 'wah, music is my life'," ujar perempuan jebolan Nanyang Academy of Fine Arts, Singapura dan Royal College of Music, Inggris itu.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini