News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Marshanda Bertemu Ayah Kandung

Ayah Marshanda, Rumah Gedong, dan Modal Usaha yang Selalu Habis

Penulis: Regina Kunthi Rosary
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ayahanda Marshanda, Irwan Yusuf saat berjalan menuju ruang barak di Panti Sosial Bina Insani Bangun Daya 2, Cipayung, Jakarta Timur, Senin (28/3/2016). Irwan Yusuf hanya terdiam ketika ditanya oleh awak Media. Tribunnews/Jeprima

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Regina Kunthi Rosary

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Irwan Joseph (sebelumnya ditulis Yusuf), ayah aktris Marshanda, sempat tinggal di sebuah indekos di Pondok Jaya 10, Pela Mampang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, pada 2010 silam.

Meski tinggal di sebuah indekos, sesungguhnya Irwan memiliki keluarga yang berkecukupan.

Hal tersebut dituturkan oleh seorang warga bernama Heru Santoso yang saat itu cukup akrab dengannya.

Pasalnya, Heru pernah mengantar Irwan ke rumah orangtuanya di kawasan Ciputat, Jakarta Selatan.

"Orangtuanya itu, saya pernah antar dia, tinggal di daerah Ciputat, pokoknya di real estate dekat UIN. Pas antar ke Ciputat itu, orangtuanya mampu, orang berada. Rumahnya gede, rumah gedong, gitu," ujar Heru ketika ditemui di Pondok Jaya 10, Pela Mampang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (28/03/2016).

Saat itu, Irwan hendak meminta uang lantaran hidupnya memang dibiayai oleh orangtuanya.

Heru mengatakan dirinya sempat masuk ke rumah tersebut ketika menunggu Irwan selesai dengan urusannya.

"Saya masuk ke rumahnya, nunggu sampai balik. Iya, mengantar pulang-pergi. Saya malah ngobrol sama orang di rumahnya, dikasih minum, dikasih makan juga," tutur Heru.

Di situlah, Heru mengetahui bahwa Irwan kerap menghabiskan harta orangtuanya lantaran tak menghasilkan apa-apa dari modal yang diberikan.

Heru juga mendapati bahwa orangtua Irwan terkesan cuek terhadap ayah Marshanda tersebut.

"Cuma, dia kayaknya dibuang sama keluarganya. Orangtuanya kayak udah cuek gitu sama dia. Saya dengar, dia udah abisin harta orangtuanya banyak. Dimodalin apa, habis. Dimodalin apa lagi, habis," ucap Heru.

Sambil tertawa kecil, Heru juga menceritakan bahwa ketika itu Irwan bahkan hanya membayar ongkos pas-pasan kepadanya.

Ketika ditanya perihal pekerjaan Irwan, Heru hanya mengetahui bahwa Irwan sempat beberapa kali minta diantar ke suatu tempat untuk bekerja.

"Saya pernah antar ke (daerah) atas. Katanya, kerja advertising. Tapi, siang hari gitu udah balik," kata Heru.

Setelah dua bulan tinggal di indekos tersebut, Irwan pun diketahui pindah ke indekos lain di Jalan Bangka, Mampang, Jakarta Selatan.

Heru mengaku sejak itu ia tak pernah lagi bertemu Irwan kecuali suatu hari dirinya melihat Irwan di Pasar Buncit, Jakarta Selatan.

Hingga pada 2016 ini, Irwan kembali ke kawasan Pondok Jaya 10, Pela Mampang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, tersebut.

Namun, Irwan hidup menggelandang dan penampilannya telah menjadi lebih kumal.

Bahkan, Irwan kerap kali meminta uang kepada warga sekitar untuk memenuhi kebutuhan pangannya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini