TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Usai menjenguk sang ayah, Irwan Joseph atau Irwan Yusuf di Panti Sosial Cipayung, Marshanda kemudian menuangkan curahan hatinya di media sosial.
Melalui akun Tumblr miliknya, Caca menyampaikan apa yang dirasakannya terkait kondisi ayahnya.
Marshanda berjiwa besar dan tetap mengakui sosok ayahnya yang ditemukan mengemis di sekitar kawasan Jakarta Selatan.
Berikut curhat Marshanda seperti dikutip dari blog miliknya, marshanda.tumblr.com.
Nyari foto aslinya tapi udah ilang, jadi pake foto dari hasil googling ? (red-keterangan Marshanda di Tumblr menjelaskan tentang foto yang diambil dari Tabloidnova.com)
Segala sesuatu akan indah pada waktunya. Dan hal ini ngga cuma berlaku untuk orang-orang yang beruntung secara materi, jabatan, sukses karir, atau hal lainnya yang superficial.
Walaupun kita punya masa lalu yang "kurang baik" di mata masyarakat (bahkan sebagian besar orang menyebutnya "aib yang harus ditutup-tutupi), bukan berarti kita tidak pantas disayangi, diterima, dipahami, dicintai dan dihormati sebagai seorang individu yang masih bernafas.
Papaku orang baik. Dia ngga menipu, ngga meremehkan orang lain, jadi kalo berita seperti ini tentang papa keluar di media saya ngga ngerasa kaget, miris, ataupun malu.
Saya menghormati papa seperti apapun dia. Sama halnya dengan bagaimana saya menghormati mama saya.
Semua orang punya kelebihan dan kekurangan. Jangan hanya karena "aturan masyarakat" yang nggak tertulis mengenai apa yang "wow" dan apa yang patut dianggap remeh, kita jadi hidup nggak pakai hati dan nggak mengenal cinta lagi.
Kita dilahirkan untuk tujuan yang nggak jauh dari cinta. We are born for a great purpose. Karena Allah SWT sayang sama semua hamba-Nya. Sebersih atau sekotor apapun badan orang itu di bumi saat ini, setebel atau setipis apapun dompet dan jumlah kartu kreditnya hari ini.. Kita semua sama. Kita semua berhak dihormati, diterima, dan disayangi.
#iamGreatbcosMyparentsAreWhoTheyAre #duludansekarang..(coz/rgn/why/rio/Tribunnews)