TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pedangdut Zaskia Gotik (25) mendatangi Gedung DPR/MPR RI di Senayan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (31/3/2016) pagi.
Sehari sebelumnya, pedangdut yang mempopulerkan goyang itik ini menjalani pemeriksaan selama lima jam di Subdit Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrumsus) Polda Metro Jaya.
Seperti yang pernah disampaikan sebelumnya di kertas permintaan maaf, kedatangan Zaskia ke gedung mewah wakil rakyat tersebut untuk menemui Ketua MPR RI Zulkifli Hasan.
Selain Presiden Joko Widodo, Zaskia juga meminta maaf ke sejumlah pejabat negeri ini, termasuk Ketua MPR.
Tapi rencana awal itu berubah. Begitu memasuki lobi Gedung Nusantara IV, dara yang bernama asli Surkianih ini mendapati informasi bahwa Zulkifli tidak berada di Gedung DPR/MPR. Zaskia hanya ditemui Achmad Dimiyati, anggota Komisi I DPR yang mengurusi bidang pertahanan dan keamanan.
Pelantun Satu Jam Saja dan Gotik yang dikenal dengan goyangan itiknya ini mendatangi DPR/MPR bersama Eddy Ribut Harwanto, pengacaranya.
Di lobi gedung,Zaskia dijadwalkan melakukan diskusi dan ditayangkan saluran televisi Parlemen.
Ditengah berlangsungnya diskusi dengan latar belakang tulisan besar ‘Pancasila’, ‘UUD 1945’ dan ‘NKRI’ itu, Zaskia yang duduk di bangku merah tersebut sempat diuji moderator.
Dia coba menguji personel grup dangdut Trio Cecepi ini dengan menanyakan isi sila kelima Pancasila.
Seperti diketahui,gara-gara menjawab bernada hinaan disela syuting Dahsyat (RCTI) saat ditanya Denny Cagur (38) soal isi sila kelima Pancasila dengan jawaban ‘bebek nungging’ pada 15 Maret lalu, Zaskia berurusan hukum.
Zaskia dituding menghina dan melecehkan terhadap simbol negara.
Sejurus kemudian, Zaskia menolak permintaan moderator.
“Jangan acak kayak gitu dong. Aku tahu (seluruh sila) Pancasila, tapi ya jangan acak dong,” kata Zaskia sambil tersenyum.
Acak yang dimaksudkan Zaskia adalah, moderator hanya minta dia mengucapkan sila kelima saja. (kin)