Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Bintang film Bunga Citra Lestari (33) meluapkan kegembiraan saat tahu kabar bahwa Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok akan meluangkan waktu melihat film My Stupid Boss.
Kabar ini didapatkan kata Unge --sapaan Bunga Citra Lestari-- dari produser rumah produksi Falcon Pictures Frederica dan sutradara Upi Avianto.
"Saya senang sekali jika Pak Basuki bersedia ikut nonton film terbaru saya," kata Unge di Rumah Produksi Falcon Pictures, Jalan Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (7/5/2016). Menurut Unge, rencana Basuki nonton filmnya adalah bentuk dukungan.
"Itu berarti film kita di support semua insan film Indonesia," ujar Unge. Di film My Stupid Boss itu, Unge memainkan karakter sebagai pegawai yang bernama Diana. Sebagai pegawai baru, Diana bekerja dibawah pengarahan bos besar yang diperankan Reza Rahadian (28).
"Saya berharap, semoga film My Stupid Boss bisa dinikmati siapapun, termasuk Pak Basuki dan bisa menghibur semua penonton yang melihat film baru saya," kata istri bintang film dan sinetron asal Malaysia, Ashraff Sinclair, yang pernah ikut bermain film '3 Srikandi' dan 'Habibie & Ainun' ini.
Sejauh ini belum diketahui jadwal Basuki melihat film My Stupid Boss yang kocak itu. Namun Basuki mengatakan, nonton film Indonesia sudah menjadi agenda rutin buat orang nomor satu di DKI Jakarta itu. Selain My Stupid Boss, suami Veronica Tan ini juga tertarik menonton Ada Apa dengan Cinta 2.
Frederica menyatakan, meski film My Stupid Boss baru akan diputar di seluruh bioskop Indonesia mulai 19 Mei 2016, Basuki sudah menyatakan keinginannya menonton film bergenre komedi itu. Sebelumnya, Basuki juga meluangkan waktu saat Comic 8: Casino Kings 2 diputar di bioskop.
Saat menonton sejumlah film Indonesia, Basuki juga mengajak keluarga dan jajaran pegawai di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Selain Indonesia, film My Stupid Boss akan ditayangkan serentak pada 19 Mei 2016 di Malaysia, Brunei Darussalam, dan Singapura.
Film My Stupid Boss bercerita tentang hubungan kerja antara boss yang absurd dan karyawannya. 'Bossman' adalah orang Indonesia yang memiliki perusahaan di Kuala Lumpur, Malaysia. Tidak ada aturan dan sistim kerja jelas di perusahaan itu. Biang kerok semua kekacauan justru bossman.