TRIBUNNEWS.COM - Komedian Sule sempat kecewa kepada produser komedi Opera Van Java (OVJ) saat dirinya baru saja hengkang dari program tersebut.
Pemicunya, sang produser dianggap menyampaikan informasi keliru soal penyebab dirinya hengkang dari OVJ Trans 7 ke NET TV.
“Saya juga agak sedikit kecewa ketika seorang produser mengatakan, saya yang sudah tidak mau di situ karena sudah tidak jelas. Kontrak saya habis di situ dan tidak diterusin,” kata Entis Sutisna, nama lahir Sule.
Sule mengungkapkan itu saat ditanya Joshua Suherman soal apakah ada masalah yang membuatnya hengkang dari OVJ.
Joshua mewawancarai Sule secara “eksklusif” terkait masalah ini dan rekaman wawancara diunggah melalui channel Joshua pada YouTube sejak Jumat (17/6/2016).
[#SepikSepik-in Sule Eksklusif! Kenapa Keluar dari OVJ?]
Menurut mantan artis cilik tersebut, Sule perlu mengklafikasi sejumlah rumor terkait dengan keputusan hengkang dari OVJ saat program belum tamat.
“Sebetulnya nggak ada masalah,” kata ayah dari penyanyi Rizky Febian Adriansyah ini.
Sule mengaku, program OVJ ditinggalkan, Mei 2014, saat kontraknya sepenuhnya telah berakhir.
Selain soal kontrak, dari pihak dirinya, keputusan hengkang juga dipicu keinginan “naik kelas”.
Dia menganggap, program diisinya kini levelnya lebih tinggi dari sebelumnya.
“Karena Tuhan aja yang sayang sama saya karena kalau saya terus-in di situ nggak naik-naik kelas. Minimal saya naik kelas di tivi masa kinilah (slogan Net TV),” kata Sule menjelaskan perihal perpindahannya.
Buka-bukaan soal alasan hengkang dari OVJ
Sejak Mei 2014, komedian Entis Sutisna alias Sule (39), berhenti melawak pada program komedi Opera Van Java (OVJ).
Padahal, program OVJ telah membesarkan namanya dan melambungkan kariernya.
Sule kemudian hijrah dari stasiun televisi Trans 7 ke Net TV untuk mengisi sejumlah program bernuansa komedi, antara lain:
* Ini Talkshow
* Ini Sahur
* Bukan Sekedar Wayang
* Comedy Night Live
Lantas apa penyebab dia hijrah sebelum OVJ tamat?
Mungkin sebagian fans masih penasaran hingga kini.
Sudah dua tahun berlalu, Sule baru kali ini berani blak-blakan soal perpindahannya.
Mengapa dia memutuskan jalan itu?
“Karena Tuhan aja yang sayang sama saya karena kalau saya terus-in di situ nggak naik-naik kelas. Minimal saya naik kelas di tivi masa kinilah (slogan Net TV),” kata Sule menjelaskan perihal perpindahannya.
Sule menjelaskan itu ketika diwawancarai Joshua Suherman dan hasil wawancara diunggah pada channel Joshua pada YouTube sejak Jumat (17/6/2016).
Alasan “naik kelas” mungkin adalah alasan kedua bagi ayah dari penyanyi Rizky Febian Adriansyah Sutisna tersebut.
Alasan utamanya adalah kontraknya dengan Trans 7 khusus untuk OVJ lebih dini berakhir.
Walau ditinggalkan Sule, program OVJ pun tetap lanjut hingga sekarang, namun dalam kemasan agak berbeda.
OVJ yang pernah dibintangi Sule tayang hingga 1.854 episode (Kamis, 27 November 2008 hingga Jumat, 8 Agustus 2014).
“Sebetulnya bukan OVJ-nya yang berhenti, karena kontrak sayanya aja yang berhenti gitu. OVJ-nya terus ada,” kata komedian pentolan Akademi Pelawak TPI ini.
Kangen OVJ adalah siaran ulang dari OVJ dari tahun 2008-2014 yang ditayangkan Trans 7 sejak tahun 2015 hingga sekarang.
OVJ menjadi satu di antara tayangan unggulan Trans 7 karena potensi berkembangnya cukup baik.
Bagi Sule, berkembangnya bukan semata karena faktor dirinya sebagai komedia top.
Ada banyak pihak terlibat dalam upaya menyukseskan program ini hingga mendapat tempat terbaik di hati penonton.
Namun, upaya terus menyukseskan program harus terhenti ketika kontrak berakhir.
"OVJ itu kan milik mereka. Saya personal yang diundang mereka dan saya dibayar, saya untuk membesarkan nama OVJ. Saya harus kontribusi banyak di situ karena ketika kontrak sudah tidak ada, sudah saya mau ngapain," katanya.
Pasca Sule hijrah, sempat beredar rumor jika sebenarnya ada perpecahan di antara bintang OVJ dengan produser.
Namun, itu langsung dibantah.
Berulang kali, suami dari Lina ini menyebut jika hijrahnya merupakan kehendak Tuhan.
“Sebetulnya ini tidak ada penyebab tapi karena Tuhan. Tuhan itu sudah menentukan perjalanan kita masing-masing gitu. Kan ada istilah kalau orang Sunda bilang, jodoh kematian, celaka, sama yang lain-lain udah Tuhan yang menentukan,” ujarnya lugas.
Lebih lanjut, Sule menjelaskan, hubungan antara dirinya dengan produser OVJ masih terjalin baik walaupun pindah stasiun televisi.
“Saya juga dengan mereka nggak ada masalah dan tetap berteman baik, bahkan produsernya juga datang di sini kita ngobrol-ngobrol yang lain,” kata dia.
Tentang Sule
Sule lahir di Kota Cimahi, Jawa Barat, 15 November 1976.
Ia dikenal karena kemampuan membuat lelucon spontan yang responsif dan kreatif.
Mulai dikenal setelah memenangi API 1 (bersama Ogi Suwarna dan Obin Wahyudin dalam grup lawak SOS) pada tahun 2005 dan Superstar Show bersama Jaja.
Kariernya semakin meningkat setelah perannya dalam acara Opera Van Java pada Trans 7 dengan para pemain awal yaitu Andre Taulany, Parto Patrio, Nunung, Azis Gagap.
Juga sinetron Awas Ada Sule pada Global TV.