TRIBUNNEWS.COM – Bukan perkara mudah bagi mantan vokalis Matta Band, Sunu Hermaen, untuk mengambil keputusan berhijrah.
Di awal-awal Sunu memutuskan untuk membuka lembaran baru dalam kehidupan pribadinya, Sunu banyak dicibir dan dihina.
Bahkan, tak jarang Sunu dianggap sok melakukan taubat demi sebuah popularitas semata.
“Banyak (yang menghina dan mencibir, red). Tapi saya enggak terlalu mendengar. Zaman mau ngeband dulu juga kan dihujat, dibilang paling jadi band kacangan. Tapi Alhamdulillah kan terbukti. Apalagi dalam masalah agama,” kata Sunu seperti dikutip Tribunnews.com dari Tabloidnova.com
Sunu memiliki alasan kuat mengapa ia akhirnya memutuskan untuk berhijrah.
Menurut Sunu, saat ia menyandang status sebagai seorang anak band yang selalu dipuja dan dipuji, ia meraskan adanya kekosongan jiwa yang senantiasa melanda.
Nah, ketika ia memutuskan untuk mantap berhijrah, Sunu merasakan ketenangan yang tidak bisa ia ungkapkan kepada orang lain.
“Jadi yang saya rasain tetap saja saat saya populer ada kekosongan hati. Kekayaan sama saja, seperti ada apa sih yang kosong. Kayak perut diisi kenyang. Begitupun hati enggak diisi agama pasti terasa hilang,” kata Sunu.
Okki Margaretha/Tabloidnova.com