TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pedangdut Cita Citata menegaskan niatnya melaporkan sang mantan kekasih, Amrullah Amri Tuasikal ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD), murni keinginan pribadinya.
Cita mengatakan, niatnya ini bukan karena dorongan maupun kesepakatan dari perempuan-perempuan lain yang juga diduga menjadi korban kebohongan dari Amri.
"Kalaupun ada perempuan lain yang merasakan seperti saya, yah berarti mau bagaimana? Itu kan memang sudah sifatnya Amri, anaknya bapak," ujarnya kepada Abdullah Tuasikal yang menemuinya di Gedung DPR RI, Jumat (5/8/2016)
Setelah pembicaraan di depan lobi, Cita bersama pengacaranya dan ayahanda Amri memasuki ruang sekretariat pelaporan MKD di Gedung DPR. Dan ketiganya sempat kembali melakukan pembicaraan.
Tak lama kemudian, rupanya Cita bersama pengacaranya langsung membuat laporan ke meja staf sekretariat MKD.
Cita menjelaskan selama tiga bulan hingga rencana pernikahan dapat diketahui oleh publik di media massa karena permintaan Amri.
Namun, belakangan ia ketahui ternyata Amri yang berstatus duda dengan seorang anak itu menjalin hubungan dengan beberapa perempuan lain.
Sakit hati Cita bertambah lantaran janji diberikan cincin berlian, mobil hingga rumah dari Amri hanya bualan.
Cita sebagai perempuan merasa dilecehkan atas perilaku Amri tersebut.
Ia mengatakan, bahwa dirinya menghargai itikad baik ajakan penyelesaian masalah dengan kekeluargaan dari Abdullah selaku orangtua Amri.
Namun, justru Amri tidak mempunyai itikad baik kendati dirinya telah memintanya untuk meminta maaf atas kebohongan-kebohongan tersebut di depan publik.
(tribunnews/abdul qodir)