Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah pengurus Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) pada periode lama mengaku sangat kaget dan prihatin dengan ditangkapnya Ketua PARFI, Gatot Brajamusti atas kasus dugaan penyalahgunaan narkoba.
Pengurus PARFI periode 1986 sekaligus artis peran, Debby Cynthia Dewi meminta agar hasil kongres yang memutuskan Gatot sebagai Ketua PARFI dan digelar di Lombok, Jumat (26/8/2016) kemarin untuk dianulir alias dibatalkan.
"Menanggapi kasus ini, pesan dari senior, untuk membuat surat agar supaya semua hasil kongres di Lombok dianulir," ucap Debby, ketika ditemui dalam jumpa pers di Gedung Pusat Perfilman Haji Usmar Ismail (PPHUI), Jakarta Selatan, Senin (29/8/2016).
Debby menambahkan mewakili rekan-rekannya meminta supaya segera dilakukan pemilihan ketua umum lagi untuk menggantikan posisi Gatot. Sehingga PARFI kembali imbang dan kegiatan organisasi tersebut tetap berjalan.
"Siapa yang nanti memegang kendali kalau ketua tidak ada? menurut AD/ART harusnya bagaimana. Anggota PARFI berhak mengambil alih," tutur Debby.
"Salam dari Yenny Rachman dan para sesepuh. Mereka tidak bisa hadir di sini. Tapi mendoakan semoga ada pemimpin yang berikut dan berkomitmen memajukan PARFI," lanjut dia.