Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabar meninggalnya adik kandung Asta 'RAN', Andhika Raharja masih memberikan luka yang mendalam bagi keluarga serta kerabat.
Ketika sejumlah awak media berusaha untuk mengkonfirmasi penyebab meninggalnya Andhika, pihak keluarga masih enggan untuk memberikan keterangan.
"Sampai saat ini kita belum bisa konfirmasi. Pihak keluarga masih pada syok," ucap Road Manager RAN, Choky ketika ditemui di kediaman Asta, kawasan Bangka, Jakarta Selatan, Rabu (9/11/2016).
Choky hanya bisa menuturkan permintaan maaf dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan doa serta ucapan bela sungkawa kepada keluarga besar Asta 'RAN'.
"Kami mewakilkan Asta dan manajemen RAN mengucapkan terima kasih sedalam-dalamnya atas ucapan bela sungkawa dan dukungan yang diberikan oleh banyak pihak termasuk rekan media. Semoga almarhum diberikan tempat terbaik di sisi-Nya dan kekuatan bagi keluarga yang ditinggalkan," imbuh Choky.
Sementara itu ketika sejumlah awak media memasuki halaman rumah, Asta yang mengenakan kaos warna merah dan celana panjang batik langsung berusaha untuk masuk ke dalam rumahnya.
Padahal, saat itu ia tengah duduk di kursi ruang tamu.
"Nanti saja ya mas," ucap Asta singkat seraya tersenyum dan langsung masuk ke ruang tengah kediamannya.
Seperti diketahui, Andhika Raharja (21) meninggal setelah terjatuh dari lantai 6 ITC Fatmawati, Jakarta Selatan pada Selasa (8/11/2016) sekitar pukul 15.00 WIB.
Kabar yang beredar bahkan menyebutkan Andhika terjatuh dari lantai 6 lantaran bunuh diri karena alami stres.
Namun hingga saat ini, Tribunnews.com masih belum mendapatkan keterangan resmi dari pihak keluarga Asta soal kabar meninggalnya Andhika secara mendadak itu.