Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Idol grup baru bernama Shojo Complex ini menjadikan JKT48 bukan lagi satu-satunya idol grup di industri musik.
Salah satu member Shojo Complex, Diasta Priswarini optimis ia dan idol grupnya bisa mengikuti kesuksesan JKT48.
Diasta Priswarini, merupakan mantan member JKT48 yang kini bergabung di Shojo Complex.
Diasta mengaku optimis Shojo Complex bisa sukses di industri musik tanah air.
"Kita optimis untuk bisa sukses seperti mereka, di setiap penampilan kita selalu berusaha menampilkan konsep yang berbeda," ujar Diasta.
Memulai debutnya pada bulan Juni lalu, idol grup yang ada dibawah naungan agensi asal Jepang, Yashimoto Creative Agency ini sudah menggelar
penampilan tunggal perdana di Gor Bulungan, Jakarta Selatan, Minggu (13/11-2016).
Enam lagu yang mereka bawakan, disambut riuh oleh sejumlah penggemar. Kursi penonton pun penuh sejak awal.
Sejumlah penonton yang kompak mengenakan kaos bertuliskam Shojo Complex, hafal setiap lirik lagu yang dibawakan. Melihat antusias tersebut, Diasta semakin optimis.
"Penontonnya ada dari Makassar, Jogja, NTT. Nggak nyangka banget dan semua penontonnya semangat dan bikin capek kami hilang. Kami ingin terus berusaha yang terbaik," kata Diasta.
Lirik lagu yang menggabungkan dua bahasa, Jepang dan Indonesia jadi andalan mereka. Shojo Complex juga membawakan lagu Goyang Dumang milik Cita Citata. Di akhir penampilan, mereka menggandeng penyanyi pria asal Jepang, Hirokaki Kato untuk berduet.
Soal kostum, Shojo Complex kompak memakai busana seragam ala sekolah Jepang. Mereka memadukan seragam tersebut dengan rok mini warna-warni.
Sebelumnya, Shojo Complex tampil di sejumlah festival di Bali dan Thailand. Akhir bulan nanti, mereka akan melenggang ke Singapura untuk meramaikan sebuah festival anime.
Selain Diasta, Shojo Complex juga beranggotakan Juliana Sitta, Reginia Sarah, Viola Aphrodita, Irene Evitamanda, anda Sabrina, Nada Firdaresa, Sarah Agustina, Florenstina Klarisa, Clara Eunike, Rima Aldilah, Rhaina Kirana dan Anindhita Asmarani.