Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Adik presenter kembar, Fadli-Fadlan, FD mengalami trauma berat pascapenganiayaan yang dialaminya, Senin (19/12/2016) lalu.
Pengacara FD, Henry Indragunawan meyakini hal tersebut lewat sejumlah pemantauan dari sikap FD pascakejadian.
"Begitu dengar suara 'drek drek' langsung kaget, jadi psikologisnya kena (terganggu)," kata Henry saat ditemui di Polres Metro Tangerang Kota, Tangerang Kota, Rabu (28/12/2016).
Tak hanya itu, Fara juga masih merasa ketakutan. Setiap keluar rumah, FD harus ditemani.
"Secara psikologis FD sangat ketakutan dan sekarang setiap keluar rumah harus selalu ditemani, sangat ketakutan," tutur Henry.
Tak hanya itu, di bagian telinga FDjuga terdapat bekas luka lebam dan juga bekas strum.
Luka tersebut didapat FD, saat pelaku penganiayaan RS mencoba melumpuhkannya.
Saat meminta FD menengok kondisi rumah yang hendak dijual pelaku Senin (19/12/2016) lalu.
Pelaku meminta FD menengok kondisi atap rumah tersebut, saat menengok FD justru dipukul dan disetrum.
"Pada saat mata (FD) menuju ke atas, dipukullah dia terus dikejutkan dengan alat kejut listrik, dengan tujuan agar melumpuhkan korban. Mba FD nanya 'Kenapa saya dipukul?', begitu nengok lagi disetrum lagi, dipukul lagi, tujuannya untuk memperkosa," tutur Henry.