Laporan Wartawan Tribunnews.com, Regina Kunthi Rosary
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Musikus Kevin Aprilio dan ayahnya, konduktor ternama Addie MS, menjadi korban investasi dengan imbal hasil (return) tinggi.
Kendati kerugian yang didapat mereka terkait hal itu mencapai Rp8,5 miliar, Kevin Aprilio mengaku tak ingin terlalu memikirkannya.
"Ya... benar (rugi Rp8,5 miliar). Tapi, saya nggak mau terlalu pikirin, "ujar Kevin Aprilio ketika ditemui usai press screening film The Chocolate Chance di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis (26/1/2017).
Saat ini, Kevin Aprilio juga mengaku tak ingin mengurusi hal itu terlebih dahulu.
"Bukannya saya nganggap itu duit kecil, ya, duit besar. Cuma, nggak mau terlalu pikirin. Ntar, biar orang lain aja yang... karena korbannya banyak, biar mereka yang ngurusin dan ngelapor aja," tuturnya.
Pasalnya, Kevin Aprilio mengatakan saat ini dirinya tengah disibukkan oleh banyak urusan lain.
"Saya banyak urusan lain, sih, soalnya. Jadi, nggak mau ngurusin itu. Biar orang lain aja yang ngurusin. Korbannya banyak, kok," ujar putra pasangan Addie MS dan penyanyi Memes tersebut.
Pianis grup musik Vierratale itu juga mengakui dirinya dan sang ayah merupakan korban tawaran investasi berimbal hasil tinggi yang dijalankan oleh Tommy Y Simanungkalit.
Selain Kevin Aprilio dan Addie MS, memang terdapat banyak korban lain yang senasib dengannya.