TRIBUNNEWS.COM - "Kau tak cukup lelaki, untuk ku cintai. (Karena) Lelaki sejati pasti punya hati. Kau bukan lelaki yang pantas aku tangisi. Tanpa dirimu tak membuat ku mati''
Lirik lagu berisi kegetiran di atas bisa dibilang sebuah pernyataan tegas dari hati seorang wanita. Bukan dalam bentuk orasi yang disampaikan dalam balutan amarah.
Namun, ini sebuah pesan jelas yang dibungkus dalam komposisi harmoni yang indah. Frame pop balada yang terdengar dramatis dari olah vokal seorang wanita eksotik.
Ya, lagu berjudul 'Bukan Lelaki in'i, menjadi penanda bawah Andini kembali produktif di scene musik lokal.
Perempuan yang akrab disapa Andini ini, membawa cerita yang cukup dramatis dalam lagu barunya ini.
Kekecewaan seorang perempuan yang selalu disakiti, ditransfer ke dalam harmoni musikal.
“Menurut aku, dari lagu ini, udah sangat jelas pesannya bahwa perempuan itu butuh sosok lelaki yang gak membuatnya menangis, menghargai segala totalitas pemberiannya dan tentu aja gak selalu memainkan perasaan,” paparnya.
Usai sukses mencuri perhatian industri musik saat membawakan nomor Jangan Salahkan Cinta bersama Arkarna untuk soundtrack film 'Bulan Terbelah di Langit Amerika' setahun lalu, perempuan kelahiran Jakarta, 19 tahun silam ini kembali menghadirkan single baru berjudul 'Bukan Lelaki'.
Sebuah karya musikal yang dirangkai baik oleh sejumlah musisi kreatif seperti David Sam, Johandi Yahya, Andri Wills dan Ginda Bestari.
“Ini lagu yang aku banget! Lagu yang pas banget aku bawain, karena untuk membawakannya aku tinggal melihat ke belakang. Kemudian menghadirkan story yang pernah ada dalam hidupku, aku aplikasikan ke dalam emosi lagu ini. Sehingga aku bisa dengan lancar membawakan lagu ini secara emosional,” jelas finalis 10 besar Indonesian Idol (2014).
Ya, meski keterlibatannya penyampai pesan melalui lirik-lirik berharmoni, Andini tetap berharap lagu ini bisa menjadi inspirasi bahwa perempuan juga punya pendirian, bisa tegar dan menjadi sosok yang kuat dalam menghadapi kaum lekaki.
“Lewat lagu ini, aku berharap yang mendengar lirik dan harmoninya bisa terinspirasi untuk bisa menjadi sosok perempuan yang kuat. Yang tak hanya bergantung kepada laki-laki. Dan bisa menjalani kehidupan dengan baik meski sering tersakiti,” tutup perempuan juara ilmu bela diri ini.