TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyanyi dan pencipta lagu Ahmad Dhani belum mau memberi penjelasan berkait tudingan bahwa ia berutang kepada 10 pedagang antik Cikapundung, Bandung.
Dugaan itu muncul setelah Ketua Asosiasi Pedagang Barang Antik Cikapundung, Rully, menagih utang kepada Dhani lewat sebuah video yang beredar di media sosial.
Dalam sebuah pemberitaan juga sempat disebutkan jumlah utang Dhani senilai Rp 100 juta dan sudah setahun belum dibayar.
"Kita bicara ini dulu. Nanti yang lain-lain," kata Dhani dalam wawancara di kediamannya di kawasan Pondok Pinang, Jakarta Selatan, Sabtu (18/3/2017) malam.
Baca: Duh Ahmad Dhani Masih Punya Utang, Pedagang Barang Antik Ini Menagihnya
Ayah lima anak ini hanya ingin membicarakan perihal acara deklarasi komitmen pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Anies-Sandi, untuk seni-budaya yang ia gelar di rumahnya.
Juga tentang dukungan Dhani dan delapan RT di wilayah tempat tinggalnya terhadap paslon nomor tiga itu.
Ketika kembali dikonfirmasi apakah pernyataan soal utang itu benar atau tidak, Dhani menegaskan lagi bahwa dia belum mau berkomentar.
"Nanti aja, nanti aja, nanti," ujarnya sambil berlalu.
Penulis: Andi Muttya Keteng Pangerang