Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebelum Eko DJ meninggal, sang putri, Dewi Sari Krisnandaru, merasakan sejumlah firasat. Beberapa waktu terakhir jelang kematiannya, Eko melahap makanan apapun yang disediakan keluarga.
Padahal sebelumnya, ada sejumlah makanan yang tidak boleh dikonsumsi Eko.
"Firasat pasti ada ya, apalagi (kesehatan) agak menurun terakhir sudah nggak mau pantang (makanannya). Mau makan apa aja. Minum kan dibatesin, biasanya dia minta minum teh. Kita coba kasih lah," kata Dewi ditemui di kediamannya di kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Selasa (28/3/2017).
Artis peran sekaligus anggota grup lawak Srimulat, Eko Koeswoyo atau Eko DJ menghembuskan nafas terakhir pada Senin (27/3/2017) sekira pukul 11:00 WIB.
Sejak Senin siang, Eko emang menolak untuk memakan apapun. Baru pada malamnya, Eko terlihat lemas dan sering memejamkan mata, hingga akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya.
Jelang wafat, Eko menolak kembali ke rumah sakit untuk sekedar cuci darah. Ia meminta beristirahat di rumah.
"Saya ajak cuci darah hari Jumat, malah marah," cerita Dewi.
Di usianya yang genap 64 tahun, Eko memang mengidap sejumlah penyakit. Di antaranya gagal ginjal kronis yang membuatnya hanya boleh minum air sebanyak 600 mili liter per hari.
Beberapa waktu terakhir pria kelahiran Malang, Jawa Timur itu pun dirawat di rumah sakit dan harus rutin cuci darah.
Badannya juga semakin kurus, jauh berbeda dari semasa ia berperan sebagai Pak Baroto di senetron 'Jinny Oh Jinny' tahun 2002 lalu.