Laporan Wartawan Tribunnews.com, Regina Kunthi Rosary
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pedangdut Julia Perez yang tengah dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) hampir setiap malam selalu berteriak-teriak lantaran tidak mampu menahan rasa sakit yang begitu menyiksanya.
Hal tersebut dituturkan adik kandungnya, Nia Anggia, ketika ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (30/3/2017).
"Iya... namanya orang lagi sakit, pasti teriaklah. Maksudnya, ya gimana ya. Aku juga ngelihatnya sedih banget lihat dia (Julia Perez) kesakitan gitu. Cuma ya, setiap kali kesakitan, dia berusaha untuk berdoa, istighfar. Jadi, didoain supaya penyakitnya hilang," tutur Nia Anggia.
Rasa sakit yang teramat memang bukan baru-baru ini saja mendera Julia Perez.
Pelantun lagu Belah Duren tersebut telah kerap mengonsumsi obat pereda rasa sakit sejak beberapa waktu belakangan.
Selain itu, pemasangan selang kateter atau epidural ke punggung juga dilakukan untuk mengurangi rasa sakit tersebut.
Bahkan, Julia Perez telah menjalani operasi saraf blok sebanyak tiga kali, yakni pada kaki, perut, dan lengannya.
Operasi tersebut, selain bertujuan menghambat rasa sakit, juga sekaligus mencegah agar Julia Perez tak terancam over dosis lantaran terlalu sering mengonsumsi obat.
Sebab, konsumsi obat pereda nyeri terus menerus bisa berdampak buruk untuk kesehatannya.