Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Damanhuri
TRIBUNNEWS.COM, CIBINONG - Rumah tangga Atalarik Syah dan Tsania Marwa sepertinya sudah tidak bisa diselamatkan lagi.
Kuasa hukum Tsania, Riza menyebut jika klinenya sudah menutup pintu maaf untuk Atalarik Syah sejak kasus rumah tangganya retak
"Pintu maaf kayanya sudah tertutup, karena akibatnya fatal terhadap kesehatan klien saya," kata Riza usai mendampingi Tsania Marwa di Pengadilan Agama Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (4/4/2017).
Lebih lanjut dia mengatakan, saat ini ada gejala kesehatan yang timbul di dalam diri Tsania seperti hipertensi hingga sakit lambung akibat stres yang berlebihan yang dialami kliennya.
"Iya gejala itu sudah mulai timbul," terangnya.
Menurutnya, ada karakter di dalam diri Atalarik yang timbul sehingga membuat kliennya menjadi tertekan.
"Pemicunya sifat emosial, arogan dan keras. Ini membuat klien saya tidak nyaman," tambahnya.
Meskipun Atalarik tidak melakukan kekerasan terhadap klinenya, kata Riza, namun perkataanya dianggap membuat kliennya sakit hati.
"Kadang-kadang perkataan itu labih jahat dari pada tangan, ini yang membuat klien saya menjadi tertekan," ungkapnya.