Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mengawali karir sebagai seorang model, aktris, dan pengusaha membuat Luna Maya terbilang sukses dalam karir.
Namun menurut dia, perempuan tetap memiliki kodrat untuk mengurus keluarga.
"Kalau saya sih. Saya tetep percaya perempuan tuh sesukses-suksesnya, kodrat perempuan tetap perempuan. Tetep laki laki adalah imam kita dan dia adalah kepala rumah tangga," kata Luna Maya ditemui di kawasan Kasablanka, Jakarta Selatan, Kamis (20/4/2017).
Meskipun Luna setuju bahwa perempuan harus punya semangat mengenyam pendidikan tinggi. Wanita juga harus menggali setiap potensi yang ada dalam dirinya. Namun, tetap saja wanita adalah seorang ibu.
"Walaupun saya punya spirit feminism, kartini menurut saya perempuan harus mengenyam pendidikan, harus bisa gali potensi. Tapi tetep kondratnya sebagai istri dan ibu tidak bisa diganggu gugat," lanjut dia.
Mengingat statusnya yang masih lajang dan belum menjadi istri, Luka memilih untuk memberikan tenaga serta fikiran untuk lingkungannya. Sebisa mungkin, Luna ingin bermanfaat bagi orang lain.
"Karena saya belum jadi istri dan ibu, sebagai perempuan saya kontribusi tenaga dan pikiran saya untuk sekitar saya. Jadi sebisa mungkin bermanfaat," paparnya.