Laporan Wartawan Tribunnews.com, Regina Kunthi Rosary
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pamela Safitri kembali menghebohkan publik dan menuai kecaman setelah dirinya megalami insiden seronok saat tampil dalam perayaan ulang tahun provider telekomunikasi yang digelar di Lapangan Soa Sio Ternate, Maluku Utara, Senin (1/5/2017) lalu.
Terkait hal itu, Sony selaku manajer Duo Serigala mengatakan pihak manajemen merasa kecewa terhadap Pamela Safitri sekaligus malu akan apa yang diperbuatnya.
Terlebih, ini bukan pertama kalinya Pamela Safitri menuai kehebohan dan kecaman.
Pada 2015 silam, Pamela Safitri tersandung masalah serupa tatkala foto telanjang dadanya tersebar di media sosial.
"Kami kecewa, kenapa Pamela membuat masalah seperti ini lagi. Apalagi, waktu pertama kali dia bikin kasus juga. Terus, sekarang terulang lagi. Kami malu. Saya bingung, 'Anak ini gimana, sih?'" ujar Sony selaku manajer Duo Serigala saat dihubungi melalui telepon, Rabu (3/5/2017).
Sony juga khawatir insiden Pamela Safitri membuat publik semakin menganggap Duo Serigala hanya "menjual" keseksian dan keseronokan.
"Saya, sebagai kakak maupun manajer, merasa kasihan aja, sih. Takutnya publik menganggap Duo Serigala menjual 'itu', padahal kan nggak. Apalagi, Pamela sendiri sudah keluar dari Duo Serigala," ucapnya.
Baca: Sempat Bikin Heboh, Foto Topless Pamela Safitri Duo Serigala Dihapus Dari Instagram
Sementara itu, seperti yang telah diberitakan, insiden tersebut sesungguhnya tak ada kaitannya dengan Duo Serigala.
Sebab, Pamela Safitri kini bukan lagi merupakan bagian dari Duo Serigala setelah mengundurkan diri beberapa waktu lalu.
Selain itu, Pamela Safitri ternyata tak meminta izin untuk menggunakan nama Duo Serigala saat menjadi penampil dalam gelaran tersebut.
Bahkan, pihak manajemen juga tak tahu-menahu dengan siapa Pamela Safitri berduet saat itu.