TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus perceraian rumah tangga Aming Sugandhi dan Evelyn Nada Anjani masih terus berlanjut.
Keduanya kini memang tak pernah terlihat bersama semenjak memutuskan untuk bercerai.
Bahkan Evelyn mengatakan dirinya sudah putus komunikasi dengan Aming, dan tak akan menghubunginya lagi.
Evelyn merasa sakit hati lantaran Aming meminta Evelyn untuk tak mengganggunya lagi.
"Kami nggak ada komunikasi sama sekali. Katanya, dia (Aming) juga nggak mau diganggu sama saya. Ya, udah," ujar Evelyn ketika ditemui di Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (17/5/2017).
"Saya, sih, awal-awal itu nyapa dia (Aming), ngehubungin dia. Tapi, dia memang udah low respon sama saya, udah ngejauh banget. Ya, udah, saya juga dari situ merasa, tapi saya tetap masih berusaha," lanjut Evelyn seperti dikutip Tribunnews.com, Kamis (18/5/2017).
"Tapi, pada akhirnya dia (Aming) bilang, 'Jangan ganggu saya.' Ya, udah. Mau gimana lagi? Saya juga punya harga diri sebagai perempuan. Pada akhirnya, saya tahu kalau memang dia merasa terganggu," terangnya.
Meski awalnya sempat kekeh tak ingin bercerai kini Evelyn mulai pasrah dengan perceraiannya.
Dirinya bahkan membongkar kisah sebelum perceraiannya dengan Aming terjadi.
Ternyata sebelum bercerai, Aming menawarkan sebuah apartemen pada istrinya itu agar mau bercerai darinya.
Tentu hal itu lansung ditolak oleh Evelyn lantaran dirinya ingin mempertahankan rumah tangganya.
"Itu (apartemen), mah, udah penawaran dari dia (Aming) sebelum menalak saya. 'Apartemen saya kasih, jadi kamu tolong terima cerai saya,'" ungkap Evelyn.
"Oh, nggak bisa gitu, saya punya perasaan, saya juga seorang perempuan. Jadi, ya, tunggu dulu sampai hati saya tenang dulu. Jangan mendadak. Mau cepat-cepat cerai, nggak bisa. Persiapan hati orang kan beda-beda," terang Evelyn.
Namun perasaan Evelyn tak terbalas karena tak lama setelahnya Aming langsung menalaknya.
"Nggak ada seminggu, langsung ditalak saya. Padahal, saya sudah bilang, jangan dulu, saya mikir dulu," ucapnya.
Meski awalnya menolak, kini Evelyn mengatakan siap untuk menerima Apartemen dari Aming jika Aming berniat untuk menepati janjinya tersebut.
"Kalau untuk nuntut, dari saya, sih, nggak. Tapi, kalau dia (Aming) ikhlas ngasih, ya, alhamdulillah, untuk saya menyambung hidup saya yang baru. Kalau dibilang saya nuntut ini-itu, nggak," tegas Evelyn.
Sampai saat ini Evelyn memang masih meminta nafkah pada Aming untuk memenuhi kebutuhannya.
Bahkan menurut kuasa hukum Evelyn, nafkah yang diberikan oleh Aming selama ini masih kurang untuk menghidupi dirinya yang kini harus menjalani kehidupan seorang diri.
"Aku, mah, nggak munafik. Ada kebutuhan di Jakarta yang harus aku penuhi karena aku kan belum stabil di Jakarta, masih mulai hidup sendiri. Kalau misalnya dia (Aming) khawatir, seharusnya, sih, dia mikir, ya. Inisiatifnya aja (untuk tetap beri nafkah)," ujar Evelyn.
Meski begitu dirinya tetap berusaha mencari pendapatan sendiri, Evelyn belakangan ini selalu mengambil job yang ditawarkan padanya. (TribunWow.com/Claudia N)