Saat itu, mereka juga sempat berbincang dan terungkaplah nama gadis kecil itu, Kayla.
Setelah Mandy selesai dilantunkan, Boyzlife mengajak David selaku promotor bersama seorang perempuan desainer untuk berdansa diiringi lagu kelima, Love the Way You Love Me.
Seselesainya, Keith Duffy meminta para penonton mengangkat ponsel masing-masing dalam keadaan bercahaya.
Keith Duffy dan Brian McFadden pun berfoto dengan latar belakang pancaran cahaya dari ponsel para penonton.
"This is for you," ujar Brian McFadden kepada penonton sebelum lagu Queen of My Heart dan You Needed Me didendangkan.
Keith Duffy kemudian memberikan pengumuman tak terduga. Dikatakannya, Boyzone bakal menggelar konser di Jakarta tahun depan, tepat pada ulang tahun ke-25 boyband tersebut.
Penonton sontak bersorak riang mendengar kabar gembira itu.
Brian McFadden kembali mengajak Kayla ikut bernyanyi pada lagu kedelapan, No Matter What. Uniknya, lagu ini ditutup dengan lirik berbahasa Latin dan beatbox oleh Brian McFadden.
Setelahnya, mereka sejenak mengenang mendiang Stephen Gately, anggota Boyzone yang meninggal dunia pada 2005 silam.
Lagu Sweat It Again pun kemudian mereka dedikasikan untuk Stephen Gately.
Konser terus berlanjut dengan dilantunkannya lagu Love Me For A Reason, Father and Son, When the Going Gets Tough, dan Uptown Girl.
Suasana terasa amat panas sekaligus ceria ketika Uptown Girl dilantunkan.
Sayangnya, setelah itu, Boyzlife berujar bahwa mereka hendak pamit dan mengakhiri konser tersebut.
Penonton yang kecewa mulai berteriak bahwa mereka masih ingin menyaksikan penampilan Boyzlife. Mereka juga tak pantas meninggalkan arena konser kendati panggung telah gelap.