Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Minggu (28/5/2017) siang menjadi hari kepulangan Yana Zein, setelah berobat selama 4 bulan di Modern Ghuangzhou China Hospital, China. Setibanya di bandara, Yana langsung menyapa awak media.
"Hai Indonesia, Yana pulang! Tapi nanti balik lagi (ke China) untuk check up aja," ucap Yana Zein ditemui di bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Tangerang, Minggu (28/5/2017).
Sepulangnya dari berobat, Yana mengakui dirinya hampir seratus persen sembuh. Livernya juga masih dalam tahap penyembuhan.
"Jadi bisa dibilang (kanker) payudara saya sudah hampir 100 persen sembuh. Waktu kemarin di Indonesia, kanker saya menjalar ke liver. Sekarang livernya sedang diperbaiki," kata wanita yang lekat dengan peran antagonis tersebut.
Penyakit kanker yang sempat menjalar ke beberapa bagian tubuhnya tersebut, kini hanya tersisa sedikit.
"Kanker jadi pecah tinggal empat titik kecil kecil," lanjut Yana.
Di China, Yana memang mendapat serangkaian perawatan khusus, di antaranya MRI (Magnetic Resonance Imaging) menggunakan alat canggih.
Di sana, Yana juga harus melewati serangkaian tindakan medis.
"Nah kita ini (di China) Cryo dulu, Cryo itu di mana yang sakit dipanaskan dan didinginkan," lanjut Yana.
Yana tiba di bandara, setelah dijemput kedua anaknya, pada pukul 12.00 WIB.
Mengenakan busana dengan warna kuning menyala, Yana yang mulai tampak bugar sudah bisa berjalan tanpa kursi roda. Namun ia masih mengenakan wig berwarna cokelat, berpotongan pendek.
Setibanya sang ibunda di bandara, Aurelia Callista Carilla dan Alika Pandora langsung memeluk dan melepas rindu.
Maklum, sejak 30 Januari 2017 lalu, Yana bertolak ke China demi menjalani serangkaian perawatan untuk kanker payudaranya tersebut.