Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Setiap artis pasti punya ciri khasnya sendiri dalam setiap aksi panggung.
Ada yang mengandalkan suara indah, tarian bagus, hingga menonjolkan keseksian diri.
Dunia hiburan Korea Selatan memiliki banyak konsep yang diusung artis-artisnya.
Di dunia girlband dan boyband misalnya, ada yang punya konsep imut menggemaskan, ada juga yang seksi.
CL, mantan leader girlband 2NE1 termasuk artis yang sering tampil sensual di atas panggung.
Keseksiannya semakin bertambah setelah ia go internasional di Negeri Paman Sam, Amerika Serikat.
Namun terkadang, pemilik nama asli Lee Chae-rin ini dituding kelewat batas saat tampil di atas panggung.
Salah satunya ketika CL tampil di Atlanta, Georgia, pada September 2016 lalu.
Saat itu, CL tampak bersemangat menampilkan single hitnya, "Hello Bitches".
Ditemani dengan para penari latar, penyanyi kelahiran 1991 ini asyik bernyanyi dan bergoyang mengikuti musik.
CL terlihat mengenakan jaket motif loreng dengan sepatu boots warna biru tua.
Namun, ia tak memakai bawahan selain celana dalam berwarna hitam yang sering ditampilkan.
Di beberapa gerakan, CL tampak membuka lebar-lebar kakinya hingga celana dalamnya kelihatan.
Penonton pun langsung terdengar bersorak sorai melihat aksi berani penyanyi asuhan YG Entertainment ini.
CL juga menampilkan aksi twerking di atas panggung sambil memamerkan pantatnya.
Perempuan berambut pirang panjang itu juga melakukan sejumlah hal kontroversial lain.
Seperti menyodorkan pantat ke depan gitaris laki-laki dan banyak lainnya.
Netizen pun langsung kesal dan mengecam gaya panggung CL yang semakin keblabasan.
Pasalnya, mereka merasa kini CL semakin mengikuti konsep kebarat-baratan dan meninggalkan budaya K-Pop.
"Aku tahu CL semakin keren sekarang, tapi entah kenapa aku rindu CL yang dulu," komentar netizen.
"Aku rindu CL versi Korea dulu," komentar netizen lain.
"Dia benar-benar jadi orang Amerika, sudah tak lagi jadi orang Korea," komentar lainnya.
"Aku kangen CL yang dulu, aku lebih suka dia yang tak membuka kakinya lebar-lebar dan meniru gerakan seks," komentar yang lain.
Selain aksi panggung ini, CL memang kerap membuat kontroversi di aksi-aksi panggung lainnya di Amerika Serikat.
Bahkan, di video musik untuk lagunya pun CL dinilai sudah melupakan budaya Timur Korea Selatan.
Berikut videonya: