Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan WARTAKOTALIVE.COM, ARIE PUJI WALUYO
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Paska bercerai dengan Disc Jockey (DJ) Evelyn Nada Anjani medio 16 Juni 2017 lalu, bintang film dan komedian Aming Supriatna Sugandhi (36) masih beban menjadi duda.
Aming menjelaskan bahwa kehidupan baru menjadi duda harus ia jalani, meski dirinya berjuang untuk bisa menutupi permasalahan kehidupannya, yakni bercerai.
"Emang betapa susahnya menutupi apa yang sebenarnya terjadi kan. It's not fair dengan segala macem printilan yang sampai sekarang belum selesai. Tapi memang harus diberesin semua," kata Aming Supriatna Sugandhi.
Hal itu ia katakan ketika ditemui dalam jumpa pers film Ngawur, di kawasan Bangka, Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (13/7/2017).
Komedian Extravaganza itu menjelaskan, permasalahan baru dalam kehidupannya itu ialah dimana ia harus menafkahi Evelyn selama tiga bulan kedepan dan memberikan mantan istrinya itu tempat tinggal.
"Makanya kayak aduh enggak selesai-selesai. Pengin cepet kelar, karena ini bukan masalah perpisahan aja. Banyak masalah yang harus dibenahi yang kayaknya waduh kenapa harus gue yang puyeng begitu ya kenapa elu (Evelyn) yang enak-enakan liburan mulu," ucapnya.
Baca: Aming Pasca-Cerai: Gua Mau Sembuhkan Trauma Dulu, Hidup Santai Aja
"Jadi kayak gue mau kabur mau liburan aja susah, karena banyak tagihan yang harus diselesaikan. Padahal ini masalah kita berdua loh," sambungnya.
Meski berat, Aming mengungkapkan ia akan mengikhlaskan permasalahan rumah tangganya itu bersama Evelyn, meski sendirian.
"Tapi yaudahlah ikhlasin aja siapa tau jadi berkah, karena yang bersangkutan juga sudah hepi. Yaudahlah, yang penting baik-baik aja," ungkapnya.
Lanjut Aming, belakangan ini ia sedikit sulit bekerja karena memang dihantui dengan putusan persidangan, yang harus memberikan nafkah kepada Evelyn.
"Sekarang gua fokus kerja kerja kerja aja dan fokus bahagiain diri sendiri. Gua juga tetap pada prinsip, jangan peduli dengan omongan orang. Menurut gua yang penting diambil yang baiknya aja," ujar Aming Supriatna Sugandhi.