Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, KARAWANG - Rabu (19/7/2017) pukul 16.30 WIB, suasana pemakaman mantan kekasih selebgram Awkarin, Oka Mahendra Putra semakin sepi.
Pelayat mulai meninggalkan area pusara dan menuju mobil mereka masing-masing. Sebelumnya Oka telah dikebumikan sekira 15.00 WIB.
Pantauan Tribunnews, hingga menjelang sore hanya tinggal keluarga dan segelintir rekan dari pria yang meninggal di usia 22 tahun tersebut.
Terdapat satu rombongan pria, yang mengenakan busana kasual.
Setelah berdiam memandangi pusara Oka, beberapa dari mereka mengusap wajah tanda selesai berdoa.
Setelahnya, mereka menghampiri orang tua Oka yang berdiri di dekat deretan kursi pelayat.
Pantauan Tribunnews, ayah Oka yang mengenakan kaos berkerah warna putih, memeluk rekan-rekan Oka yang lebih dahulu menyalaminya.
Sembari memeluk, ayah Oka berucap bahwa putranya orang yang baik.
Sementara ibunda Oka, yang saat itu mengenakan jilbab putih, tampak ramah menyambut para pelayat yang mengucap bela sungkawa. Sekilas, mereka terlihat tak lagi menitikkan air mata.
Pusara Oka pun terlihat masih baru, ditandai dengan gundukan tanah yang masih merah.
Di atas tanah, bunga-bungaan segar pun bertebaran.
Oka dimakamkan di komplek pemakaman San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat. Area pemakaman Oka, yakni Al Maajid, dikhususkan untuk umat muslim.
San Diego Hills, dikenal sebagai pemakaman mewah dengan tingkat privasi yang tinggi.
Mereka yang ingin kerabatnya dimakamkan di lokasi tersebut, harus menyiapkan dana puluhan hingga miliaran rupiah.
Keluarga Oka juga memastikan keamanan ketat untuk pemakaman tersebut. Terbukti, di dekat pusara Oka tampak sekira 10 petugas keamanan yang berjaga-jaga.
Selain menjaga area pemakaman, mereka juga memantau mobil para pelayat yang berderet memenuhi jalan setapak menuju pusara Oka.
Oka diketahui meninggal dunia di kediamannya, Selasa (18/7/2017) malam. Semula, CEO Takis Entertaiment itu dikabarkan meninggal lantaran bunuh diri.
Namun, pihak kepolisian Polres Tangerang Selatan memastikan, di wilayah Tangerang tak ada kasus bunuh diri atas nama Oka Mahendra Putra.
Hingga kini, penyebab meninggalnya Oka belum dapat dipastikan. Keluarga juga memilih bungkam terkait hal itu.