TRIBUNNEWS.COM – Festival musik lintas generasi dan genre, Synchronize Fest 2017 pada hari kedua, Sabtu (7/10/2017), dikejutkan dengan kedatangan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
Kedatangan Jokowi di acara Dyandra Promosindo itu langsung menyita perhatian penonton yang sebagian besar anak muda tersebut.
Muncul pertama kali pada District Stage, Jokowi melihat penampilan musisi senior Ebiet G Ade yang mempersembahkan lagu spesial ‘Berita Untuk Kawan’.
Didampingi Kepala Bekraf Triawan Munaf dan Ketua Umum INAPGOC Raja Sapta Oktohari, Jokowi tampak beranjak menuju Lake Stage untuk menyaksikan penampilan band metal Indonesia Deadsquad.
Malam semakin meriah, para penikmat musik yang hadir pun tak henti-hentinya melontarkan sapaan kepada ‘tamu spesial’ malam itu.
Bahkan gerimis hujan juga tak menghentikan Jokowi menyaksikan penampilan dari musisi reggae Shaggydog pada Dynamic Stage.
Ketika ditemui, Jokowi mengaku semua musisi tampil bagus di Synchronize Fest 2017.
“Semuanya ingin saya tonton. Semuanya baik, tapi saya tidak mau lihat satu atau dua grup. Saya juga terkejut tadi Ebiet G Ade walaupun musisi lama tapi anak-anak muda sekarang suka semua. Tadi saya juga lihat Deadsquad dan ternyata mereka enak didengar,” ujar Jokowi.
Ketika ditanya genre musik apa yang ia sukai selain metal, Jokowi mengaku metal tetap nomor satu dihatinya.
“Genre musik yang ada disini semuanya beda-beda, ada yang keras, ska, reggae. Tapi kalau saya tetap hanya suka metal, namun tetap dengerin genre-genre lain,” ujar Jokowi.
Jokowi juga menambahkan bahwa ia juga mendengarkan musisi-musisi Indonesia saat ini.
“Kalau grup musik zaman sekarang buat genre musik ‘keras’ saya suka Superman Is Dead,” kata Jokowi.
Sebelum mengakhiri kunjungannya, Jokowi menyempatkan diri ke booth Bekraf yang menampilkan program Hello Dangdut dan juga membeli baju di booth merchandise Synchronize Fest 2017. Selama kunjungannya, Presiden tidak sungkan bertegur sapa hingga selfie dengan penonton.
Kedatangan Presiden Joko Widodo ini bisa dibilang merupakan dukungan positif akan konsistensi terhadap industri musik dan kreatif Indonesia.