Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hari Dokter Indonesia yang jatuh pada 24 Oktober mendatang, ingin dijadikan momentum bagi Medis Band untuk unjuk kebolehan sekaligus lebih memamerkan eksistensinya di masyarakat.
"Idealnya, kami ingin jauh lebih bermanfaat dalam kehidupan ini. Baik pada saat menjalani profesi utama sebagai dokter maupun di dunia musik. Justru kami ingin mensinergikan, bisa membantu sekaligus menghibur masyarakat," jelas dr Danny Gunawan yang jadi juru bicara.
Meski sebenarnya untuk kurun waktu dua tahun belakangan ini, grup band yang berpersonil para dokter tersebut, justru sudah unjuk gigi lewat peluncuran sejumlah single.
Sebisa mungkin, dikatakan dr Danny Gunawan SpKK selaku leader Medis Band, dengan melakoni dua profesi sekaligus yakni sebagai dokter dan pemusik tak saling berbenturan. Bisa saling mengisi dan bahkan dapat dijadikan sebagai pemenuhan keseimbangan hidup.
"Keinginan kami, kedua profesi antara dokter dan pemusik, bisa jalan berbarengan. Sebab, masing-masing bidang tersebut, memiliki tanggungjawab dan tantangan berbeda. Namun esensinya tetap pada tanggung jawab dan profesionalisme," papar dr Danny Gunawan.
Setelah paruh tahun 2017 kemarin muncul lewat single 'Cintaku Itu Kamu', kini Medis Band siap merilis single terbarunya dengan tajuk 'Berbeda' dengan vokalis cantik Anzela, mantan penyanyi cilik asal Lampung.
Sebelum keduanya bersatu, tak lepas dari ekspetasi label GNP (Gema Nada Pertiwi), dimana Medis Band dan Anzela sama-sama bernaung di situ.
Musik dan vokal di single baru "berbeda" ini diproduseri oleh Ankadiov dan Barry Maheswara (AMP productions), yang juga menangani Yudika, Rizky Febrian, dll.
Disinggung soal tembang 'Berbeda', sebut dr. Danny lebih lanjut, sangat personal dan subjektif. Mengisahkan kegalauan seseorang, tentu banyak terjadi pada pasangan kaum muda, karena cinta yang awalnya terasa manis, kemudian berakhir dengan bertepuk sebelah tangan.
Medis Band diawaki oleh dr. Danny Gunawan, SpKK (drummer), dr H. Adi Anggoro, MARS (guitarist), dr. Kevin Alexander (keyboardist), Medianto, S.Ked (bassist), dan Anzela (vokalis)
"Idealnya ingin jauh lebih bermanfaat, baik saat praktek sebagai dokter maupun berkiprah di dunia musik, terutama bagi masyarakat luas," ujarnya.