Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ajang mode bergengsi Jakarta Fashion Week 2018 tidak hanya menampilkan para desainer yang unjuk gigi memamerkan koleksi terbaru mereka dalam musim Spring/Summer 2018.
Ajang ini juga menjadi promosi film romantis yang memadukan dua budaya, Korea dan Indonesia.
Film bergenre romantis tersebut berjudul 'Forever Holiday in Bali', dan dipromosikan di Fashion Atrium Senayan City, Jakarta Selatan, Rabu (25/10/2017), usai gelaran fashion show 2 desainer asal Korea, Kim Ju Han dan Park Se-Jin selesai digelar.
'Forever Holiday in Bali' mengisahkan impian besar seorang gadis bernama Putri yang diperankan artis pendatang baru Caitlin Halderman, untuk menjadi perancang busana.
Namun impiannya harus berhenti karena kondisi ekonomi memaksa dirinya untuk menopang kehidupan keluarganya.
Sedangkan, seorang pemuda bernama Kay yang diperankan oleh artis sekaligus penyanyi tampan asal Korea Selatan, Thunder, memiliki kehidupan yang mapan.
Kay telah menggapai impiannya sebagai seorang artis Korea, namun nasib tragis menimpa keluarganya, ia kehilangan ibunya, dan mulai mempertanyakan arti hidupnya.
Kay dan Putri pun bertemu saat liburan di Bali dan akhirnya mulai tertarik satu sama lain.
Film tersebut memang mengambil keindahan pulau Bali untuk menjadi setting lokasi.
Tidak hanya pemainnya yang berasal dari Indonesia dan Korea Selatan, para kru filmnya pun begitu.
Sutradara film ini memang orang Indonesia yakni Ody C Harahap, namun penata sinematografinya berasal dari Korea Selatan, ia adalah Kim Dong Chon yang merupakan penata sinematografi ternama di negeri ginseng tersebut.
Begitu pula dengan anggota tim inti film ini, perpaduan antara dua negara yang dalam hubungan diplomatiknya memang bersahabat.
Baca: Oki Setiana Dewi Bawa Oleh-oleh Dari Jerman untuk Jakarta Fashion Week 2018, Pas Buat Musim Hujan
Sementara aransemen musik dan soundtrack untuk film ini digarap pula oleh label ternama di Korea Selatan, MYSTIC Entertainment.
Menariknya, seluruh aransemen musik yang mengisi film ini ditulis dan diaransemen mengikuti pop Korea yang sangat easy listening.
Sehingga para pecinta Korea di Indonesia pun saat menyaksikan film tersebut, akan dibawa larut ke dalam cerita film, seperti film-film drama Korea.
Indonesia memang dikenal sebagai negara yang memiliki penggemar musik serta drama Korea dalam urutan kategori tinggi.
Banyak anak muda Indonesia yang kini menggandrungi K-Pop dan K-Drama.
Tampaknya Indonesia merupakan pasar yang cukup bagus bagi para artis dan seniman Korea Selatan untuk melebarkan sayap.