TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meski saling mengajukan gugatan cerai ke Pengadilan Agama, Ade Maya tidak mau menyudahi pernikahannya dengan Ibnu Jamil.
Ade tidak mau bercerai, karena memikirkan nasib anak-anaknya.
Kendati demikian, jika nantinya bercerai, Ade meminta harta gana-gini untuk kebaikan anak dari pernikahannya bersama Ibnu Jamil.
"Ya (harta gana-gini) kurang lebih ada sih, tapi demi kepentingan anak," kata kuasa hukum Ibnu Jamil, Agus Setiawan, usai persidangan di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Ragunan, Pasar Minggu, Kamis (2/11/2017).
Baca: Mediasi Gagal, Ibnu Jamil Masih Punya Peluang Rujuk dengan Ade Maya
Meski dalam persidangan Ade enggan bercerai dari Ibnu, Agus mengatakan bahwa ada permohonan yang terselip dari penolakan gugatan cerai yang dilayangkan Ibnu.
"Dalam arti di sini rekonvensi lah gugatan balik. Ade meminta hak-hak apa yang harus dipenuhi, kalau misal permohonan cerai ini dikabulkan," ucapnya.
Mengenai permohonan Ade, Agus mengatakan istri Ibnu Jamil itu meminta beberapa hal, termasuk harta gana-gini jika perceraian dikabulkan.
"Iya, macem-macem, tapi biasa, standar lah. Kan dalam gugatan cerai ada hak anak, pendidikan anak, dan lain-lain. Mungkin hal-hal yang harus dibagi secara bersama secara adil," papar Agus Setiawan.
Ini merupakan sidang cerai kedua bagi Ibnu Jamil dan Ade Maya. Ade menggugat cerai Ibnu Jamil pada April 2017 lalu. Namun, gugatan itu digugurkan Pengadilan Agama Jakarta Selatan, lantaran Ade Maya tak pernah menghadiri sidang.
Tak lama berselang, giliran Ibnu Jamil yang mendaftarkan permohonan talak cerainya terhadap Ade Maya pada 4 Agustus 2017. Tapi dalam sidang perdana beberapa waktu lalu, Ibnu Jamil tak hadir.
Ibnu Jamil menikah dengan Ade Maya yang merupakan atlet voli, pada 2006 lalu. Selama 11 tahun berumah tangga, Ibnu Jamil dan Ade Maya jauh dari gosip. (*)